Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, turut angkat bicara menanggapi hasil survei SMRC yang menyatakan suara Partai Golkar akan melonjak bila mengusung Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024.
Doli menyampaikan, bahwa setiap hasil survei yang ada akan dijadikan sebagai masukan.
"Kita anggap itu sebagai masukan baru bagi kami," kata Doli ditemui di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022).
Partai Golkar kata Doli menghargai setiap hasil survei dan akan menjadikan hasilnya sebagai pembanding saja atau second opinion.
Sementara itu, ketika disinggung dengan adanya hasil survei tersebut apakah akan mengubah keputusan Golkar mengusung Airlangga Hartarto sebagai capres, Doli menegaskan Golkar tak akan ubah keputusannya sejauh ini.
"Kalau ditanya Golkar capresnya Pak Airlangga, kalau di KIB kita akan bicara sama-sama dengan PAN dan PPP," tuturnya.
Survei SMRC
Sebelumnya, Pengusungan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden diprediksi bisa mendongkrak suara partai. Jika tidak dengan PDIP, Ganjar berpotensi mendongkrak partai lain yang mau mengusungnya.
Survei ini dilakukan Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) untuk melihat efek tokoh capres terhadap suara Partai Golkar.
Baca Juga: Pamer Foto dengan Elite Politik, Gibran Tunjukkan ke PDIP Kalau Tak Cuma Berguru ke Anies?
Hasil survei itu, suara Partai Golkar akan melonjak bila mengusung Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024.
"Kalau Ganjar yang dicalonkan oleh Golkar, ada kenaikan cukup signifikan. Tadi dari 11 persen (elektabilitas Golkar) menjadi 17 persen. Itu berarti kurang lebih 6 persen kan (kenaikannya)," kata Pendiri SMRC, Saiful Mujani dikutip dari suara.com dari tayangan YouTube SMRC TV.
Survei eksperimental tersebut menggunakan sampel 267 dengan margin of error sekitar 6,1 persen.
Saiful mengatakan, suara Ganjar sangat besar dan bakal berpengaruh besar terhadap suara partai.
Bahkan jika Ganjar menjadi calon oleh Golkar, peta kekuatan partai politik berubah cukup besar.
Dalam survei tersebut, Ganjar disandingkan dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto dan Menteri BUMN Erick Thohir. Dalam survei itu, Airlangga dan Erick tidak berpengaruh besar terhadap suara Golkar apabila dicalonkan menjadi Capres 2024.
Berita Terkait
-
Ramai Survei Jelang Pilpres 2024, Pengamat Ingatkan Elektabilitas Bukan Jaminan Menang: Anies dan Jokowi Contohnya
-
Survei Voxpol Center: Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi, Tapi Bukan sebagai Capres
-
Politisi Senior PDIP Tak Khawatir dengan Pertemuan Anies-Gibran: Masih Calonnya Calon Presiden
-
Survei: Ganjar Pranowo akan Mengubah Peta Dukungan Partai Politik
-
Politikus Senior PDIP Kritik Anies, 'Gak Ada Bakal Calon Presiden Sudah Berkeliaran', Ganjar Bagaimana?
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung
-
Wamendiktisaintek Soroti Peran Investasi Manusia dan Inovasi untuk Kejar Indonesia Emas 2045
-
Rumus Baru UMP 2026, Mampukah Penuhi Kebutuhan Hidup Layak?
-
Bobol BPJS Rp21,7 Miliar Pakai Klaim Fiktif, Kejati DKI Tangkap Tersangka berinisial RAS
-
Mengapa Penanganan Banjir Sumatra Lambat? Menelisik Efek Pemotongan Anggaran
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT