Suara.com - Sejak beberapa bulan lalu, sejumlah perusahaan yang kebanyakan startup melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawannya. Hal yang disoroti adalah jumlah karyawan terdampak, di mana rata-rata bisa mencapai ratusan bahkan ribuan.
Terbaru dua perusahaan dengan nama besar, GoTo memangkas 1.300 karyawan dan Ruangguru menyingkirkan ratusan karyawannya. Namun, sebelum ini ada beberapa perusahaan yang juga melakukan PHK massal. Berikut daftarnya.
1. Shopee Indonesia
Shopee Indonesia sempat disorot karena melakukan PHK massal pada 19 September 2022 lalu. Beberapa karyawan yang terdampak mengungkapkan kesedihannya pada media sosial. Adapun pesangon akan diberikan sesuai aturan undang-undang plus satu bulan gaji.
2. Indosat Ooredoo
Indosat Ooredoo Hutchinson (IOH) turut melakukan PHK pada 23 September. Terkait jumlah karyawan yang terdampak tidak diketahui. Namun, mereka mengklaim hampir seluruh karyawan yang di-PHK mendapatkan paket kompensasi.
Paket yang ditawarkan kepada karyawan ini sekitar 37 kali upah. Sementara yang tertinggi mencapai 75 kali upah, di mana angka ini lebih besar daripada persyaratan ketentuan undang-undang yang berlaku.
3. JD.ID
Tak hanya Shopee Indonesia, startup e-commerce JD.ID juga melakukan PHK kepada pekerjanya. Upaya yang dilakukan pada Mei 2022 itu diketahui untuk mempertahankan perusahaan agar tetap mampu bersaing dengan platform belanja digital lainnya.
Baca Juga: Perusahaan Startup Ramai-Ramai PHK Ribuan Karyawan, Pemerintah Diminta Turun Tangan
4. Mamikos
Perusahaan penyedia sewa hunian populer, Mamikos pada Juli lalu juga melakukan PHK kepada sekitar 100 karyawannya. Alasannya sendiri hingga saat ini belum diketahui.
5. Mobile Premier Legue
Perusahaan gaming Mobile Premier League atau MPL mengumumkan keluar dari pasar Indonesia pada 30 Mei 2022. Sejak saat itulah, MPL Indonesia sudah tidak lagi beroperasi. Hal ini amat disayangkan oleh para pecinta game online.
6. Tokocrypto
Selang beberapa hari setelah Shopee Indonesia, perusahaan startup Tokocrypto juga melakukan PHK massal. Platform perdagangan aset kripto ini diketahui mengubah strategi bisnis. Diantaranya, mengurangi 20% dari seluruh karyawannya, yakni sekitar 45 orang yang terdampak PHK.
7. Binar Academy
Perusahaan startup di bidang pendidikan, Binar Academy mengumumkan PHK kepada 20% karyawannya. Mereka menyebut akan melakukan perubahan peran di beberapa fungsi bisnis. Sementarabagi karyawan yang terdampak, mereka tawarkan konsultasi karier.
8. Bananas Indonesia
Tim manajemen Bananas lewat akun Instagram menyampaikan bahwa mereka akan berhenti beroperasi. Alasannya karena ekonomi bisnis yang dianggap tidak berjalan dengan baik.
Meski tak dijelaskan secara rinci, Bananas mengatakan akan membantu para karyawan terbaik yang terdampak PHK agar bisa segera mendapatkan tempat kerja baru.
9. LinkAja
PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) atau yang dikenal dengan nama LinkAja melakukan PHK terhadap 200 karyawan sekitar Mei 2022. Perusahaan ini bergerak di bidang keuangan dalam bentuk dompet digital dan memiliki banyak pengguna.
10. Pahamify
Pahamify atau PT Pahami Cipta Edukasi (Edutech) yang serupa dengan Binar Academy juga ikut mengumumkan PHK terhadap sejumlah karyawan pada Juni 2022. Alasannya untuk mengoptimalisasi bisnis yang sedang menurun.
11. Zenius
Zenius ikut menyusul sebagai startup edukasi yang mengumumkan PHK sekitar 800 karyawan dari Mei hingga Agustus 2022 lalu.
12. Lummo
Lummo juga dikabarkan melakukan PHK terhadap 100 karyawannya di Indonesia sekitar Juni 2022. Adapun pemecatan massal itu sebagai imbas dari situasi ekonomi global yang sedang sulit.
13. TaniHub
TaniHub atau PT Tani Hub Indonesia menutup dua gudang di Bandung dan Bali serta layanan B2C. Mereka diketahui hanya fokus di B2B sehingga mengakibatkan sejumlah karyawan terkena PHK pada Maret 2022.
14. SiCepat
Perusahaan start up yang bergerak di bidang layanan pengiriman barang, SiCepat juga dikabarkan telah melakukan PHK terhadap sekitar 360 karyawannya. Mereka menyatakan bahwa keputusan ini dipilih sebagai evaluasi kompetensi karyawan.
15. GoTo
Terkini, startup GoTo memutuskan untuk mengurangi 1.300 karyawan. Mereka yang terdampak akan menerima paket pesangon sesuai peraturan perundang-undangan di tiap negara di mana GoTo beroperasi. Perusahaan juga memberikan tambahan finansial satu bulan gaji dan laptop.
16. Ruangguru
Tak hanya GoTo, Ruangguru juga baru saja melakukan PHK kepada ratusan pegawainya. Informasi itu diumumkan oleh Tim Corporate Communication Ruangguru. Mereka menyebut pemangkasan karyawan dilakukan karena situasi pasar global yang memburuk secara drastis.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
Perusahaan Startup Ramai-Ramai PHK Ribuan Karyawan, Pemerintah Diminta Turun Tangan
-
Ruangguru PHK Massal Ratusan Karyawan, Ancaman Resesi Makin Nyata
-
Promo dan Diskon Belanja di Aplikasi e-Commerce Akan Diatur Pemerintah?
-
GoTo PHK Massal 1.300 Karyawan, Layanan Ojol dan e-Commerce Bakal Terganggu?
-
GoTo PHK 1.300 Karyawan, Apa Saja Kompensasi Buat Mereka?
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
Dari Spanduk Penolakan hingga Meja Mediasi: Warga Palmerah dan DLH Mencari Titik Temu Soal Sampah
-
Polisi Tangkap Pemuda 22 Tahun di Pelosok Minahasa, Benar Hacker Bjorka atau Sekadar Penipu Ulung?
-
Tragedi Pagi Buta di Pejaten: Terapis Muda Ditemukan Tewas, Polisi Selidiki Dugaan Lompat dari Ruko
-
BBM Langka, Kementerian ESDM Kaji Mekanisme Baru Pengadaan Bahan Bakar ke SPBU Swasta!
-
Terancam 12 Tahun Bui, Sepak Terjang WFT Pemuda Minahasa Ngaku-ngaku Bjorka!
-
Aksi Serangan Udara hingga Pembebasan Sandera Warnai Gladi Bersih HUT ke-80 TNI
-
Niat Sedekah Rp2 Ribu, Harta Rp58 Juta Malah Amblas Digasak Komplotan Hipnotis Berkedok Religius
-
Perintah Pusat Pangkas Dana Transfer, Pramono Pastikan Program Masyarakat Ini Aman
-
Usai Disahkan Kemenkum, Mardiono Yakin Tak Ada Gugatan dan Ajak Kubu Agus Suparmanto Bersatu
-
KPK Soal Korupsi Hibah Jatim: Nama Khofifah, La Nyalla, dan Eks Mendes Terseret, Ini Peran Mereka