Suara.com - Kepala Staf Angkatan Laut atau KSAL Laksmana TNI Yudo Margono menemui Menteri Sekretaris Negara atau Mensesneg Pratikno di Gedung Utama Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (21/11/2022) kemarin. Ditanya soal itu, Yudo enggan membocorkannya kepada awak media.
Awak media sempat menanyakan terkait isi pertemuan Yudo dengan Pratikno. Adapun keduanya berbicara kurang lebih selama satu jam.
Yudo hanya berkomentar kalau dirinya sudah bisa meramalkan pertanyaan dari awak media.
"Pasti akan mengarah ke sana toh?," kata Yudo di Mabesal, Selasa (22/11/2022).
Ketimbang menjawab perihal pertemuan itu, Yudo lebih memilih untuk menjelaskan perihal pengiriman prajurit TNI AL untuk membantu warga Cianjur pasca gempa yang terjadi pada Senin (21/11/2022).
Sebanyak 400 personel Marinir TNI AL dilepas Yudo dari Mabesal menuju Cianjur.
"Akan membantu evakuasi maupun pencarian korban, juga akan membantu sarana prasana rusak seperti telepon, jalan rusak sehingga bisa digunakan kembali karena ini masih tanggap darurat," terang Yudo.
Yudo menjadi satu dari tiga kandidat terkuat untuk menggantikan posisi Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI. Andika sendiri bakal memasuki masa pensiunnnya pada 2024.
Adapun Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan kalau Presiden Joko Widodo atau Jokowi segera mengumumkan nama Panglima TNI selanjutnya.
Baca Juga: KSAL Yudo Margono Menegaskan Sudah Selayaknya Dankormar Dijabat Bintang 3
"Saya kira sabar saja, kita menunggu, barangkali tidak lama lagi, itu saya kira tidak akan lama lagi," kata Ma'ruf, Senin.
Berita Terkait
- 
            
              Gaya Erina Gudono Pamer Kedekatan dengan Calon Kakak Ipar Kahiyang Ayu
- 
            
              Nama Calon Panglima TNI Pengganti Jenderal Andika Perkasa Segera Diumumkan, Ma'ruf Amin: Sabar Saja
- 
            
              Wapres: Presiden Jokowi Segera Umumkan Nama Calon Panglima TNI Pengganti Jenderal Andika Perkasa
- 
            
              Pak Jokowi, Jangan Pernah Berpikir untuk Perpanjang Usia Pensiun Panglima TNI Andika Perkasa
- 
            
              Jokowi Diminta Tak Dadakan Kirimkan Surpres Calon Panglima TNI ke DPR RI
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Bongkar Habis! Mahfud MD Beberkan Kejanggalan di Balik Proyek Kereta Cepat Whoosh Era Jokowi
- 
            
              Jadi Penyebab Banjir di Jati Padang, Pramono Minta Tanggul Baswedan Segera Diperbaiki
- 
            
              Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
- 
            
              Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
- 
            
              Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
- 
            
              Isu Pork Savor yang Beredar di Media Sosial, Ajinomoto Indonesia Tegaskan Semua Produknya Halal
- 
            
              46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
- 
            
              Roy Suryo Soroti Perayaan Sumpah Pemuda ala Gibran: Sungguh Membagongkan!
- 
            
              Pekan Terakhir BBW Jakarta 2025: Pesta Buku, Keceriaan Keluarga, dan Bawa Pulang Mobil Listrik
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi