Suara.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta seluruh relawan yang terjun dalam penanganan Gempa Cianjur perlu daftar SIM-Relawan BNPB.
Anjuran daftar SIM-Relawan BNPB ini disampaikan melalui media sosial akun Instagram @bnpb_indonesia yang diunggah pada Selasa (22/11/2022).
"Bagi rekan-rekan relawan yang akan dan sedang melakukan aktifitas tanggap darurat pasca gempabumi di Kabupaten Cianjur agar melakukan registrasi/check-in dengan mengisi SIM-Relawan BNPB," tulisnya.
Apabila berniat menjadi relawan atau pun anda sudah terjun untuk membantu para korban Gempa Cianjur, harap daftar SIM-Relawan BNPB dahulu.
Desk Relawan ini berfungsi untuk mengetahui dan memetakan setiap pergerakan dari rekan-rekan relawan.
Melalui SIM-Relawan BNPB diharap koordinasi untuk mencari dan membantu korban Gempa Cianjur semakin efektif.
Cara daftar SIM-Relawan BNPB pun cukup mudah. Silahkan ikuti langkah berikut:
- Buka situs https://sim-deskrelawanpb.bnpb.go.id/
- Klik "Daftar Relawan"
- Jika belum memiliki akun, silahkan register terlebih dahulu.
- Isi data diri anda. Mulai dari email, password, nama lengkap, NIK, nomor telepon, tanggal lahir dan seterusnya.
- Jangan lupa checklist dua opsi persetujuan diri
- Jika sudah terisi semua, klik "Buat Akun"
Selain melalui situs tersebut, relawan juga dapat mengakses SIM-Relawan BNPB melalui aplikasi di smartphone.
Saat ini SIM-Relawan BNPB tersedia di Play Store dan perlu didownload terlebih dahulu.
Relawan yang sudah mendaftarkan diri akan mendapat email dari BNPB berupa pembekalan apabila sudah giliran waktunya, ada panggilan tugas dari Gugus Tugas. Termasuk apabila sudah ada permintaan dari instansi di sekitar domisili anda berada.
Syarat Daftar SIM-Relawan BNPB
- Bersedia untuk bekerja secara sukarela (tidak menerima honorarium)
- Sehat secara fisik (tidak sedang menderita penyakit) dan rohani
- Mempunyai kompetensi yang dibutuhkan oleh program percepatan penanganan bencana
- Siap menunggu untuk ditugaskan oleh daerah masing-masing yang menjalankan program
- Mengikuti syarat dan ketentuan yang tertulis di SIM Relawan
- Mendapat izin dari orang tua/suami/istri
Dalam platform ini juga terlihat peta sebaran relawan di seluruh Indonesia. Kekinian, menurut peta tersebut wilayah sekitar Cianjur terdapat 30 relawan.
Update Korban Gempa Cianjur
Per Selasa (22/11/2022), jumlah korban Gempa Cianjur yang meninggal dunia berjumlah 268. Separuhnya telah dapat diidentifikasi.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB, Letjen TNI Suharyanto melaporkan ada 268 korban meninggal dunia, terdapat 122 jenazah yang sudah berhasil terindentifikasi.
Dalam onferensi pers yang digelar secara daring, Selasa (22/11) itu, Suharyanto juga menyampaikan bahwa ada 151 warga yang masih dinyatakan hilang. Pemerintah masih melakukan proses pencarian terhadap ratusan warga tersebut.
Meski begitu, ia tidak menutup kemungkinan kalau 151 orang yang hilang itu termasuk ke dalam data 268 orang meninggal dunia. Sebab, hingga saat ini baru ada 122 jenazah yang teridentifikasi.
Kemudian, sejauh ini ada 1.083 orang yang mengalami luka-luka. Kemudian sebanyak 58.362 warga harus tinggal di tenda pengungsian.
Gempa Cianjur menyebabkan 22.198 rumah rusak, dengan rincian 6.570 rusak ringan, 2.071 rusak sedang dan 12.641 rusak berat. Bencana ini dilaporkan mengakibatkan 12 kecamatan di Kabupaten Cianjur terdampak.
Sekali lagi, untuk para relawan harap daftar SIM-Relawan BNPB. Pray for Cianjur!
Berita Terkait
-
Cerita Relawan Sulitnya Beri Bantuan ke Pedalaman Cugenang Akibat Terhalang Longsor Pasca Gempa Cianjur
-
Soal Gempa Cianjur, Marc Klok: Saya Merasa Sangat Sedih
-
Ilmuwan Indonesia Sudah Berupaya Prediksi Gempa, Ini Hasilnya
-
Gendong Bayi yang Lahir di Tenda Pengungsian Gempa Cianjur, Ridwan Kamil Beri Nama Gempita
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua