Suara.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sudah dideklarasikan oleh Partai Nasional Demokrat atau NasDem sebagai bakal calon presiden (capres) 2024 mendatang.
Kendati sudah dicalonkan, namun Anies disebut masih bisa gagal masuk kontestasi karena koalisi yang tak kunjung terbentuk.
Berandai-andai jika Anies gagal nyapres, politikus senior Zulfan Lindan punya berbagai saran untuk Anies. Berikut saran Zulfan Lindan buat Anies jika gagal nyapres di 2024 mendatang.
Jadi Ketua Umum NasDem
Menurut Zulfan Lindan suara NasDem diuntungkan dengan mendeklarasi Anies Baswedan. Namun elektabilitas bisa merosot jika partai Surya Paloh gagal memajukan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Oleh karena itu, Zulfan Lindan menyarankan untuk menjaga suara NasDem Anies perlu menjadi ketua umum partai biru tersebut.
"Saran saya buat Anies, pertama kalau Anies mau membesarkan NasDem, ingin bersama NasDem minta dulu dia jadi ketua umum," ujar Zulfan Lindan dalam perbincangan di Total Politik.
Ngajar di Amerika
Saran Zulfan Lindan yang kedua untuk Anies jika gagal nyapres adalah kembali menjadi akademisi.
Baca Juga: Ikut Deklarasi Anies Baswedan, Sejumlah Kader PAN Riau Kena 'Jewer'
"Yang kedua, Anies udah lah cari jalan aja bagaimana dia ngajar di Amerika dulu. Ngajar sampai 2024 pulang sudah kayak Nurcholis Majid jadi guru bangsa," kata Zulfan Lindan.
"Ambil aja lah peran itu, belajar filsafat," imbuhnya.
Menyerah dan Diperalat jadi Juru Kampanye
Saran ketiga dari Zulfan Lindan adalah menyerah dan mau diperalat NasDem untuk berkampanye meski tak dapat kursi capres.
"Jadi yang ketiga ya Anies ya udah nyerah aja siap diperalat biar kampanye untuk NasDem enggak dapat apa-apa," saran Zulfan Lindan.
"Jadi pilihannya kita serahkan pada Pak Anies Baswedan," tambahnya.
Dari ketiga saran di atas, menurut Zulfan Lindan paling tidak mungkin Anies menyerah dan mau diperalat tanpa dapat apa-apa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Terungkap Setelah Viral atau Tewas, Borok Sistem Perlindungan Anak di Sekolah Dikuliti KPAI
-
Pemerintah Bagi Tugas di Tragedi Ponpes Al Khoziny, Cak Imin: Polisi Kejar Pidana, Kami Urus Santri
-
Akali Petugas dengan Dokumen Palsu, Skema Ilegal Logging Rp240 Miliar Dibongkar
-
Pemprov DKI Ambil Alih Penataan Halte Transjakarta Mangkrak, Termasuk Halte BNN 1
-
Menag Ungkap Banyak Pesantren dan Rumah Ibadah Berdiri di Lokasi Rawan Bencana
-
Menag Ungkap Kemenag dapat Tambahan Anggaran untuk Perkuat Pesantren dan Madrasah Swasta
-
Gus Irfan Minta Kejagung Dampingi Kementerian Haji dan Umrah Cegah Korupsi
-
Misteri Suap Digitalisasi Pendidikan: Kejagung Ungkap Pengembalian Uang dalam Rupiah dan Dolar
-
Usai Insiden Al Khoziny, Pemerintah Perketat Standar Keselamatan Bangunan Pesantren
-
Kalah Praperadilan, Pulih dari Operasi Ambeien, Nadiem: Saya Siap Jalani Proses Hukum