Suara.com - Wacana jabatan presiden tiga periode lagi-lagi menggema. Padahal sudah jelas, DPR dan pemerintah sudah sepakat tanggal Pemilu 2024 jatuh pada 14 Februari.
Di periode kedua masa jabatan Presiden Joko Widodo atau Jokowi setidaknya sudah lima kali wacana presiden tiga periode mengemuka. Wacana itu biasanya muncul beriringan dengan isu penundaan pemilu.
Jika merunut ke belakang, wacana jabatan presiden tiga periode itu dimunculkan oleh sejumlah elite, mulai dari jajaran menteri, petinggi partai, hingga barisan pendukung Jokowi. Respons Jokowi sendiri di setiap wacana muncul tak selalu sama.
Pertama Muncul Di 2019
Di masa jabatan kedua Jokowi, wacana presiden tiga periode pertama kali mengemuka pada 2019. Wacana mengusung Jokowi menjadi presiden 3 periode sempat ramai berbarengan ada isu amandemen UUD 1945.
Bahkan, ada yang mengusulkan masa jabatan presiden menjadi 8 tahun untuk satu periode. Ada pula yang usul masa jabatan presiden jadi 4 tahun dan bisa dipilih sebanyak 3 kali.
Ada yang menginginkan masa jabatan presiden tetap 5 tahun, namun bisa dipilih untuk 3 kali.
Merespons isu tersebut, Jokowi dengan tegas menyatakan tidak setuju. Dia bahkan curiga ada pihak yang ingin menjerumuskannya dengan mengusulkan wacana presiden tiga periode tersebut.
"Kalau ada yang usulkan itu, ada tiga (motif) menurut saya, ingin menampar muka saya, ingin cari muka, atau ingin menjerumuskan. Itu saja," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta pada 2 Desember 2019.
Jokowi menegaskan, sejak awal ia sudah menyampaikan bahwa dirinya adalah produk pemilihan langsung berdasarkan UUD 1945 pasca-reformasi.
Setelahnya isu jabatan presiden 3 periode kemudian redam seiring penegasan Jokowi tersebut.
Timbul Lagi Di 2021
Memasuki tahun 2021 bersamaan dengan mewabahnya pandemi Covid-19, isu perpanjangan masa jabatan presiden kembali mengemuka. Tepatnya pada Maret 2021.
Isu ini menyeruak setelah mantan Ketua MPR Amien Rais mendadak menyatakan ada skenario mengumbah ketentuan dalam UUD 1945 soal masa jabatan presiden.
Suhu politik saat itu pun kembali menghangat. Banyak kalangan dengan tegas menolak wacana presiden tiga periode. Meski demikian, sayup-sayup sejumlah pihak juga menyatakan keinginan agar Jokowi bisa jadi tiga periode.
Berita Terkait
-
Baru Terungkap! Ada Mimpi dan Ambius Perancang KUHP untuk Segera Disahkan
-
Pamer Foto Bertiga, Ekspresi Gibran Berbeda, Kaesang dan Kahiyang Senyum Lebar: Anak Pertama Banyak Beban
-
Bikin Salfok! Kaesang Terciduk Pakai Kaos Gambar Puan: Calon Kader?
-
Sidang Roy Suryo Terkait Kasus Meme Stupa Candi Borobudur Mirip Jokowi Ditunda, Ternyata Begini Alasannya
-
Sidang Pembacaan Tuntutan Roy Suryo Kasus Meme Jokowi Ditunda, Kuasa Hukum Kecewa
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar