Suara.com - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam BEM Seluruh Indonesia (SI) menggelar aksi di Jalan Medan Merdeka Barat atau Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (20/12/2022). Mereka menuntut Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) yang baru disahkan oleh DPR RI agar segera dicabut.
Pada demo kali ini, para mahasiswa menggotong keranda mayat yang bertuliskan 'Jokowi Otoriter', sementara di sisi satunya bertuliskan 'Matinya Demokrasi'.
Dalam keranda mayat itu yang dibawa para pendemo juga terlihat buntalan bantal yang dibalut dengan kain putih menyerupai jenazah. Di bagian wajah 'jenazah' itu tertempel foto Presiden Jokowi.
"Ya itu melambangkan matinya demokrasi,” kata Koordinator BEM SI, Yuza Agusti, saat di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa.
Yuza mengatakan, demo kali ini merupakan aksi simbolik sehingga tida terlalu banyak massa pendemo yang hadir.
Ia mengklaim ada 100 orang lebih yang tergabung oada aksi kali ini yang tergabung dari beberapa kampus di Jabodetabek.
"Memang gak sebanyak aksi massa. Karena kita disini aksi simbolik,” ungkapnya.
Meski demikian Yuza menyebut, aksi ini bukan yang terakhir. Namun masih ada rentetan aksi penolakan KUHP baru itu.
"Kita bakal ada aksi lanjutan, tapi masih mengumpulkan amunisi terlebih dahulu. Apalagi ini akhir tahun,” tutupnya.
Baca Juga: Bawa Keranda Mayat 'Jokowi Otoriter', BEM SI Suarakan Penolakan KUHP yang Baru
Berita Terkait
-
Bawa Keranda Mayat 'Jokowi Otoriter', BEM SI Suarakan Penolakan KUHP yang Baru
-
Tolak KUHP Baru, Ratusan Polisi Disiagakan Amankan Demonstrasi BEM SI di Patung Kuda
-
Nahyan 'Ketua dari Medan' Masih Dicari Nitizen: Pak Bobby Titip Salam Sama Nahyan Ya
-
Ganjar Harus Berani Keluar dari 'Ketiak' Jokowi Jika Ingin Jadi Pemimpin Bangsa
-
Massa BEM SI Geruduk Istana Demo Tolak KUHP Baru, Kawasan Merdeka Barat Ditutup Polisi
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Malam Tahun Baru di Bundaran HI Dijaga Ketat, 10 K-9 Diterjunkan Amankan Keramaian
-
Kapolri: Warga Patuh Tanpa Kembang Api, Doa Bersama Dominasi Malam Tahun Baru
-
8 Anak Terpisah dengan Keluarga di Malioboro, Wali Kota Jogja: Bisa Ditemukan Kurang dari 15 Menit
-
Menko Polkam Pastikan Malam Tahun Baru Aman: Tak Ada Kejadian Menonjol dari Papua hingga Lampung
-
Gus Ipul Pastikan BLTS Rp900 Ribu Jangkau Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Diguyur Hujan, Massa Tetap Padati Bundaran HI di Malam Tahun Baru 2026
-
Belasan Nyawa Melayang di Galangan Kapal PT ASL Shipyard: Kelalaian atau Musibah?
-
Kawasan Malioboro Steril Kendaraan Jelang Tahun Baru 2026, Wisatawan Tumpah Ruah
-
Bantuan Rp15 Ribu per Hari Disiapkan Kemensos untuk Warga Terdampak Bencana
-
Tahun Baru 2026 Tanpa Kembang Api, Polisi Siap Matikan dan Tegur Warga!