Suara.com - Sebuah video kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang diduga dilakukan mantan bos perusahaan swasta sedang meramaikan media sosial.
Tampak pria yang diduga Raden Indrajana Sofiandi melakukan KDRT terhadap anak dan istrinya. Video inilah yang viral dan tentu membuat Indrajana menjadi bulan-bulanan publik.
Namun komentar dari seorang pengguna internet dengan akun Instagram @bas*** turut mencuri perhatian. Sebab pemilik akun menduga kekerasan terjadi akibat anak yang tergolong kurang ajar kepada orangtuanya.
"Ini anak kandung? Saya liat dari sisi lain kok anaknya yang kurang ajar berani pukul orang tuanya ... jaman sudah berubah yaa .. dulu saya disabet saya terima aja karena memang sayanya nakal ... gak mungkin orang tua kandung, kita gak nakal main pukul," tulisnya, dikutip pada Rabu (21/12/2022).
"Jaman sekarang anak diomelin keras aja, disabet untuk kebaikan anak, malah orang tua yang dilaporkan kdrt ... inget orang tua yang melahirkan kita ... jaman sudah berubah," sambungnya.
Bahkan Bas*** terlihat menyematkan emoji tertawa, membuat komentarnya semakin menuai perhatian publik. Karena itulah kini Basuki menyampaikan permohonan maaf dan klarifikasi lewat Instagram-nya.
Bas*** menegaskan bahwa dirinya bukan bermaksud membela pelaku KDRT. "Saya hanya berpendapat anak harus nurut sama orang tua dan namanya orang tua melakukan sesuatu karena kita salah," katanya.
Bas*** menegaskan poin yang sama di videonya. "Saya melihat di video itu, hanya satu video tidak di video-video sebelumnya, itu yang mungkin membuat pendapat kita berbeda," ujarnya.
"Dari pengalaman saya dulu, waktu saya pernah dipukul orang tua, saya biasa diem, saya tidak membalas. Terus saya merasa bahwa orang tua tidak mungkin memukul kita kalau kita nggak salah. Jadi biasa saya diam dan saya tidak pernah membalas, karena kalau anak membalas orang tua namanya kurang ajar," imbuhnya.
Baca Juga: Heboh Istri Asyik Joget TikTok saat Suami Megap-megap Sulit Nafas: Warisan Cair
Namun Bas*** tak menampik bahwa video ini bisa menimbulkan perbedaan persepsi. Karena itulah ia menegaskan tidak pernah satu kalipun berniat membela pelaku KDRT.
"Karena saya tidak pernah berbuat kasar kepada orang tua maupun anak-anak saya. Tapi kalau andaikan kita beda pendapat, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Tidak ada maksud untuk membela KDRT atau membuat anak itu tersandera dari ayahnya," tuturnya.
Bas*** mengaku akan lebih bijak dalam berkomentar dan meminta maaf atas komentarnya yang menuai kontroversi.
Pendapat warganet sendiri kembali terbelah atas video klarifikasi Bas*** tersebut. Sebagian mengapresiasi sikap jantannya mengakui kesalahan, sementara yang lain menyoroti Basuki malah membandingkan nasib anak korban KDRT dengan pola asuhnya dahulu.
"Giliran di hampirin netizen baru deh mintak maaf, apa gak mikir perasaan si korban komen begitu di postingan korban yang sedang berjuang menuntut keadilan ??" komentar warganet.
"Malah jadi adu nasib cerita fafifuwasweswos ga penting," kritik warganet.
Berita Terkait
-
Diduga karena Ketahuan Selingkuh, Salah Satu Pejabat Tinggi Perusahaan Lakukan KDRT terhadap Istri dan Anak
-
Beredar Video Eks Petinggi OVO Lakukan Kekerasan Pada Anak dan Istri, Kenapa sih Orang KDRT?
-
Viral Diduga Eks Petinggi OVO Tendang dan Pukul Anak Sendiri, KPAI Beri Ancaman Ini ke Pelaku
-
Bikin Merinding, Aksi Bos Perusahaan Ternama Tampar dan Tendang Anak Kandung - Istri: Main Game Terus Sih Bocahnya
-
Geram Lihat Video Viral Ayah Aniaya Anak, Young Lex Tantang Pelaku Lakukan Ini
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
Terkini
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?
-
Saya Tanggung Jawab! Prabowo Ambil Alih Utang Whoosh, Sindir Jokowi?
-
Said Didu Curiga Prabowo Cabut 'Taring' Purbaya di Kasus Utang Whoosh: Demi Apa?
-
Tragedi KKN UIN Walisongo: 6 Fakta Pilu Mahasiswa Terseret Arus Sungai Hingga Tewas
-
Uya Kuya Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Kini Aktif Lagi Sebagai Anggota DPR RI
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein
-
Sidang MKD: Adies Kadir Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Diaktifkan Kembali sebagai Anggota DPR
-
Kronologi Guru di Trenggalek Dihajar Keluarga Murid di Rumahnya, Berawal dari Sita HP Siswi di Kelas
-
Mendadak Putra Mahkota Raja Solo Nyatakan Naik Tahta Jadi PB XIV di Hadapan Jasad Sang Ayah
-
IKJ Minta Dukungan Dana Abadi Kebudayaan, Pramono Anung Siap Tindaklanjuti