Suara.com - Baru-baru ini, Hasnaeni Moein alias 'Wanita Emas' melaporkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari atas tindakan asusila. Perempuan yang mempunyai julukan wanita emas ini mengadukan Hasyim Asy’ari ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) melalui kuasa hukumnya, Farhat Abbas.
Hasnaeni Moein melaporkan ketua KPU pada hari Kamis (22/12/2022). Farhat Abbas mengklaim kliennya mendapatkan perlakukan tidak menyenangkan dari ketua KPU.
Pihaknya meminta anggota KPU diberhentikan apabila laporan yang dilayangkan tersebut merupakan sebuah fakta. Ia juga membawa bukti adanya pelecehan seksual yang diduga dilaporkan oleh Hasyim Asy’ari.
Lantas, seperti apakah profil dari Hasnaeni Moein, 'Wanita Emas' yang laporkan ketua KPU? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Profil Hasnaeni Moein alias Wanita Emas
Mischa Hasnaeni Moein lahir di Makassar, Sulawesi Selatan pada 17 Juli 1976. Ia merupakan putri dari Politisi PDI Perjuangan Max Moein.
Melansir dari berbagai sumber, semasa kecil ia mengenyam pendidikan di Makassar. Hasnaeni dulu bersekolah di SD Labuang Baji Makassar pada tahun 1983-1989.
Setelah lulus dari SD, Hasnaeni melanjutkan sekolah di SMP Prasetyo Makassar pada tahun 1989-1992 dan SMA Walio Makassar.
Kemudian, saat memasuki bangku perkuliahan, Hasnaeni lalu pindah ke Jakarta dan melanjutkan studinya di Universitas Krisnadwipayana Fakultas Ekonomi.
Baca Juga: Wanita Emas Klaim Ketua KPU Lakukan Pelecehan Seksual di Hotel dan Tempat Kerja
Hasnaeni berhasil menamatkan pendidikan sarjananya pada tahun 2000. Ia pun lantas melanjutkan jenjang S2 di Magister Manajemen, Universitas Krisnadwipayana.
Tidak berhenti sampai disitu, Hasnaeni kemudian melanjutkan program S3 di Program Doktor Ilmu Ekonomi, Universitas Merdeka Malang.
Karier Hasnaeni Moein
Hasnaeni diketahui pernah menjadi Wakil Ketua Himpunan Pengusaha Muda KOSGORO periode 2005-2006.
Ia juga diketahui pernah menjadi Wakil Bendahara Umum Partai Hanura pada tahun 2008. Di tahun berikutnya, Hasnaeni menjadi Ketua Dewan Pimpinan Nasional Partai Demokrasi Kebangsaan.
Hasnaeni juga pernah bekerja menjadi pegawai di PT Prajna Graha Asri Realty, CV Total Teknik, PT Tleenet Internusa (Investor penyewaan BTS), dan menjadi Komisaris di PT Misi Mulia Production (Production house).
Berita Terkait
-
Wanita Emas Klaim Ketua KPU Lakukan Pelecehan Seksual di Hotel dan Tempat Kerja
-
Profil Hasyim Asy'ari: Ketua KPU Dilaporkan Wanita Emas
-
Iming-iming Loloskan Partai, 4 Fakta Ketua KPU Dilaporkan Wanita Emas Soal Dugaan Pelecehan Seksual
-
Usai Pelecehan Seksual, Wanita Emas Kini Tuding KPU Desain Ganjar Pranowo Jadi Presiden
-
KPU Libatkan Ahli Susun Dapil DPR dan DPRD Provinsi Pasca Putusan MK
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Hidup dalam Bau Busuk, Warga Desak Penutupan RDF Rorotan
-
Gagah! Prabowo Serahkan Kunci Pesawat Angkut Terbesar TNI AU Airbus A400M, Ini Kehebatannya
-
MKD Cecar 7 Saksi Kasus 'Joget' DPR: Nasib Sahroni, Nafa Urbach hingga Uya Kuya Ditentukan
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Suhu Masih Panas hingga 37 Derajat Celsius
-
Dengar Keterangan Saksi dan Ahli, MKD Gelar Sidang Dugaan Pelanggaran Etik Sahroni hingga Eko Patrio
-
Gagal Makzulkan Bupati Pati, 2 Aktivis Kena Bui: Dijerat Pasal Berlapis Usai Blokir Pantura
-
Santai Digugat Buronan e-KTP, KPK Pede Hakim Bakal Acuhkan Praperadilan Paulus Tannos, Mengapa?
-
Lepas Tirai dan Siram Roda Depan 3 Kali, Prabowo Serahkan Airbus A-400M/MRTT Alpha 4001 ke TNI
-
Liciknya Bripda Waldi: Nyamar Pakai Wig Usai Habisi Dosen Perempuan Jambi, 5 Fakta Bikin Merinding
-
Pramono Incar Jakarta Juara Umum POPNAS-PEPARPENAS 2025, Taufik Hidayat Goda: Ada Jabar!