Suara.com - Bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan baru-baru ini mendapatkan nama "Yohanes" dari pemuka agama di Papua. Pemberian nama dari tokoh kitab suci umat Kristiani itu pun ramai menuai pro dan kontra.
Tak sedikit pihak yang mengkritisi pemberian nama Yohanes ke mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Banyaknya kritik itu membuat Partai NasDem langsung memasang badan untuk tokoh yang didukungnya.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem DKI Jakarta, Nurcahyo Anggorojati mengingatkan agar publik tidak menyalahartikan pemberian nama Yohanes kepada Anies sebagai politisasi agama.
Menurutnya, pemberian nama itu semata-mata merupakan bentuk penghargaan kepada Anies yang telah menginjakkan kaki di rumah doa. Tak hanya itu, penyematan nama tersebut juga dinilai menjadi bukti bahwa Anies tidak melakukan politisasi agama.
"Ini kan penghargaan dari pihak lain, justru seharusnya ini merupakan catatan bahwa Pak Anies tidak melakukan politisasi agama sehingga tokoh agama lain mengapresiasi," kata Nurcahyo, Selasa (27/12/2022).
Mantan kader Partai Demokrat ini juga turut meminta publik agar tidak khawatir, apalagi sampai menuduh Anies melakukan isu politisasi agama. Sebaliknya, ia justru menilai tudingan itu kerap datang dan dimainkan dari pihak-pihak yang tidak menyukai Anies.
"Publik harusnya merasa nyaman dan merasa bahagia karena itu hanya isu saja yang dihembuskan oleh orang-orang yang tidak menyukai Pak Anies. Padahal enggak, enggak ada apa-apa," ujarnya.
Nurcahyo melanjutkan, Anies selama ini tidak memiliki riwayat dalam melakukan politisasi agama. Ia pun meminta publik untuk melihat kembali rekam jejak Anies selama lima tahun memimpin ibu kota Indonesia.
"Pak Anies punya rekam jejak selama lima tahun, apakah rekam jejak beliau ada dalam politisasi agama? Itu bisa lihat," tegasnya.
Baca Juga: 'Fitnahnya di Mana-mana', Ade Armando Ketahuan Sebar Hoaks soal Gereja Harus Minta Maaf
Sebelumnya, pemberian nama Yohanes kepada Anies ini viral dari sebuah video yang beredar di media sosial. Dalam video, tampak Anies sedang mengunjungi sebuah rumah doa di Papua.
Saat berkunjung, mantan Gubernur DKI itu disambut pemuka agama sambil memberikan kalung noken dan menyebut nama baptis.
"Anak kami Anies datang di Rumah Tuhan dengan nama Yohanes," ucap sang pemuka agama.
Disclaimer:
Artikel ini merupakan kerja sama Suara.com dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Berita Terkait
-
'Fitnahnya di Mana-mana', Ade Armando Ketahuan Sebar Hoaks soal Gereja Harus Minta Maaf
-
Komunikasi dengan Gerindra Mandek, PKB Bakal Merapat ke Koalisi Perubahan Dukung Anies?
-
Bukannya Untung, Malah Buntung, Arief Poyuono: Jokowi Picik Reshuffle Kabinet Gegara NasDem Usung Anies
-
PA 212 Tiba-tiba Desak Anies Baswedan Dipenjara, Begini Faktanya
-
'Gereja Jual Murah Demi Politik' Kelakar Jhon Sitorus Soal Pemberian Nama Yohannes ke Anies Baswedan
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus
-
Mengenang Kejayaan Grand Mall Bekasi, Dulu Primadona Kini Sepi Bak Rumah Hantu
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang
-
Viral Airlangga Hartarto Terekam Dorong Dedi Mulyadi, Biar Bisa Foto di Samping Jusuf Kalla
-
Wajar Kepala Daerah Ngamuk, Ini Sederet Masalah jika TKD Dipotong Kemenkeu
-
Tewas usai Melahirkan Bayi, Mayat Terapis Wanita Ditemukan di Musala Terminal Kalideres
-
Polisi Kondisi Mabuk Perkosa Gadis 16 Tahun, Begini Nasib Bripka RN Gegara Ulah Cabulnya!
-
Kejar Target 80 GW PLTS Desa, Bahlil Kirim Tim ke India Pelajari Listrik Murah 3 Sen/KWh
-
Dana Reses DPR Jadi Rp 702 Juta, Dasco Akui Ada Salah Transfer Rp 54 Juta yang Ditarik Kembali