Suara.com - Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie mengingatkan semua pihak, agar bisa bertanggung jawab untuk menyukseskan Pemilu 2024. Menurutnya para peserta Pemilu 2024 harus bisa bersaing secara sehat mengedepankan kesatuan dan persatuan bangsa.
Hal tersebut disampaikan pria yang akrab disapa Ical dalam catatan akhir tahun 2022 Dewan Pembina Partai Golkar.
Ical menyampaikan, bagi Bangsa Indonesia Pemilu 2024 merupakan momen perubahan lima tahunan berdasarkan konstitusi Undang-undang Dasar Republik Indonesia 1945.
Dewan Pembina Golkar ini juga mengingatkan, bahwa setiap komponen bangsa hendaknya bertanggung jawab mensukseskannya.
Ia menyampaikan, kontestasi pemilu lima tahunan yang diikuti oleh parpol dan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta, sering ditandai dengan riuh-rendah dan terkadang diwarnai kegaduhan.
"Wanbin-PG mengingatkan, bahwa setiap peserta pemilu harus bekerja sama mensukseskan pemilu 2024 sebagai ‘pesta demokrasi’ dengan bersaing secara sehat dan lebih mengedepankan persatuan dan kesatuan bangsa serta melaksanakan prinsip ‘jujur dan adil’ dengan konsisten terutama oleh penyelenggara pemilu dan penyelenggara negara," kata Ical dalam keterangannya, Jumat (30/12/2022).
Menurutnya, dengan suksesnya Pemilu 2024 nanti akan menghasilkan wakil rakyat dan pemimpin bangsa yang berkualitas.
Sementara itu, untuk Pilpres 2024, Ical mengatakan, pihaknya berharap agar bisa dijadikan momen kelanjutan, perubahan hingga perbaikan bagi bangsa.
"Wanbin-PG berpendapat bahwa kontestasi pemilu 2024 hendaknya merupakan momen kelanjutan, perbaikan dan perubahan bagi bangsa. Melanjutkan keberhasilan yang sudah dicapai, perbaikan dari kekurangan dan perubahan kearah yang lebih baik," tuturnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan, dengan adanya momen kelanjutan, perbaikan dan perubahan, maka Pilpres 2024 nanti tidak akan jadi ajang pemilihan capres berdasarkan popularitasnya saja.
"Dengan demikian Pilpres 2024 tidak hanya memilih seorang calon presiden karena popularitasnya tapi juga memilih seorang pemimpin bangsa yang dapat mengayomi seluruh komponen bangsa serta mempunyai visi kenegaraan dan konsep pembangunan lima tahun ke depan secara jelas sebagai bagian dari tujuan bernegara sebagaimana digariskan dalam pembukaan konstitusi yakni ‘keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia’," katanya.
Berita Terkait
-
Kritik Ketua KPU, Golkar Sebut Sistem Proposional Tertutup Ketinggalan Zaman, Bikin Kuat Oligarki Partai
-
Aburizal Bakrie Siap Pasang Badan Muluskan Pencapresan Airlangga 2024, Golkar: Itu Amanat Munas Tak Bisa Ditawar
-
Ancam Kader Golkar yang tak Dukung Airlangga Hartarto sebagai Capres 2024, Aburizal Bakrie: Berhadapan dengan Saya
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Beri Hadiah Topi Berlogo PSI, Raja Juli Beberkan Kondisi Jokowi Terkini
-
Diceraikan Suami 2 Hari Jelang Dilantik PPPK, Melda Safitri Kini Disawer Crazy Rich Aceh
-
KB Bank Dukung Pembentukan Karakter Generasi Muda Melalui Beasiswa Pendidikan Sepak Bola
-
Doktrin 'Perkalian Nol' Dasco: Ramai di Akhir Cerita Tapi Sunyi saat Bab Perjuangan Ditulis
-
Geger Dugaan Korupsi Whoosh, Mahfud MD ke KPK: Saya Datang Kalau Dipanggil, Tapi Ogah Lapor
-
Generasi Z Unjuk Gigi! Pameran di Blangkon Art Space Buktikan Seni Rupa Yogyakarta Tak Pernah Mati
-
91 Orang Kembali Dievakuasi dari Zona Merah Kontaminasi Cesium-137 Cikande
-
Pelaku Curanmor Nyamar Jadi Ojol, Diciduk Polisi Pas Lagi Asyik Bercumbu Sama Kekasih
-
Pastikan Transparansi Pemilu di Myanmar, Prabowo Dorong ASEAN Ambil Langkah Berani Ini
-
Harga Serba Naik, Tarif Transjakarta Ikut Naik? Ini Alasan Pemprov DKI!