Suara.com - Wali Kota Medan Bobby Nasution membuat gebrakan yang menuai kontroversi. Sebab Bobby menegaskan Kota Medan anti lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).
"Medan itu multietnis dengan agama yang berbeda, itu juga yang menjadi salah satu faktor gaya bahasa anak medan unik, namun tidak ada satupun etnis dan agama yang memperbolehkan memiliki pasangan sesama jenis. Untuk itu Medan anti LGBT," tutur Bobby di Twitter-nya, @bobbynasution_, dikutip pada Selasa (3/1/2023).
Kebijakan inilah yang mendapat beragam respons publik. Beberapa menyepakati dan mengapresiasinya, meski tidak sedikit juga yang mengecam karena dianggap diskriminatif.
Namun siapa menyangka kebijakan tersebut justru membuat nama eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali terseret.
Hal inilah yang terlihat di cuitan pegiat media sosial Jhon Sitorus. Pemilik akun Twitter @Miduk17 itu membandingkan kebijakan anti LGBT yang tegas ala Bobby dengan sepak terjang Anies selama menjabat sebagai orang nomor satu di Jakarta.
Menurutnya, Anies yang bahkan secara sengaja disebutnya dengan nama "Yohannes", mengizinkan LGBT saat Citayam Fashion Week (CFW) sedang sangat viral.
"Dulu gubernur Yohannes memperbolehkan LGBT EKSIS di Jakarta. Mereka dengan BANGGANYA LALU LALANG di jalanan saat Citayem Fashion Week lagi viral-viralnya," tulis Jhon.
Dia terlihat mengunggah tangkapan layar pemberitaan tentang Bobby Nasution mengumumkan Kota Medan anti LGBT. Kebijakan ini dipuji setinggi langit oleh Jhon.
"Terimakasih bang @bobbynasution_ bertindak TEGAS, Medan bukan bagian dari LGBT. Modern boleh, tapi mengakomodir LGBT jangan," tutur Jhon lebih lanjut.
Baca Juga: Disentil Komnas HAM, Pro Kontra Bobby Nasution Sebut Medan Anti LGBT
Tentu cuitan apresiasi untuk Bobby yang turut menyeret Anies ini memicu beragam komentar publik. Hal ini juga membuat banjir Semarang dan Ganjar Pranowo disebutkan juga di kolom komentar, mengingat Jhon merupakan loyalis Gubernur Jawa Tengah tersebut.
"Semarang banjir jon, jangan ngomong kemana-mana dulu," kritik warganet.
"Ahh Si YohAnies sih apa aja di bolehin asal mau dukung dia .. makanya Kadrun pada ngelunjak di Jakarta .." imbuh warganet lain.
Berita Terkait
-
Bobby Nasution Blak-blakan Anti LGBT Usai Lihat Pria Gandengan, Masuk Homophobic Enggak Sih?
-
Bobby Nasution Nyatakan Medan Anti LGBT, Apa Sih Itu?
-
'Beda Kelas' Ganjar dan Anies Ternyata Sama-sama Pernah Pakai Dana Baznas Buat Bantu Warga
-
'Ini Kampanye Gratis, Terima Kasih', Santainya Anies Baswedan Diklaim Biang Kerok Polarisasi
-
Dilarang Kecewa! Bukan Stop IKN, Anies Baswedan Ternyata Bakal Lakukan Perubahan Ini di 2024
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta