Suara.com - Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto meresmikan Kantor Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) dan Badan Pemenangan Presiden di Kawasan Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (7/1/2023).
Prabowo mengatakan peresmian kantor tersebut untuk menghadapi Pemilu 2024.
"Kawan-kawan semua baru saja saya dapat kehormatan utuk meresmikan membuka kantor badan pemenengan presiden dari partai Gerindra," kata Prabowo.
Politikus yang sudah dua kali jadi Capres itu menuturkan dalam demokrasi Pancasila mekanisme partai politik yang kuat diperlukan. Terlebih untuk menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
"Ini lah pekerjaan kader-kader partai kita hadapi pesta demokrasi tidak lama lagi kira-kira setahun lagi februari tahun 2024, 14 Februari jadi bener-bener setahun lagi kira-kira," tuturnya.
Lebih lanjut, Menteri Pertahanan itu mengatakan, dalam kehidupan berbangsa satu tahun akan berjalan secara cepat, karena itu Partai Gerindra sebagai salah satu pelaku politik yang mewakili aspirasi rakyat harus secara kerja keras.
"Kerja keras memanfaatkan sisa waktu menyiapkan kader menyiapkan semua rencana utnuk turun ke rakyat untuk menangkap harapan rakyat untuk belajar kesulitan-kesulitan yang dihadapi rakyat, kita harus beri solusi-solusi kita cari wakil rakyat yang terbaik," tuturnya.
Ia menegaskan, bahwa 2024 nanti puncaknya adalah perhelatan Pilpres 2024.
Prabowo sendiri menyampaikan sudah diberi amanah untuk maju kembali sebagai bakal calon presiden untuk yang ketiga kalinya.
Baca Juga: ICW: Kasus Suap AKBP Bambang Kayun Harus Jadi Momentum Kapolri Bersih-Bersih
"Tentunya puncaknya adalah pemilihan presiden dan Gerindra sudah putuskan berikan kepercayaan kepada saya untuk menawarkan diri kepada rakyat Indonesia sebagai pilihan untuk 2024 maju ke pilpres," pungkasnya.
Adapun dalam acara ini turut hadir Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hasyim Djojohadikusumo, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Budisatrio Djiwamdono.
Berita Terkait
-
PDI Perjuangan Umumkan Ganjar dan Ahok Maju Pilpres 2024? Cek Faktanya di Sini
-
Didorong untuk Jadi Wapres, PPP DIY Pastikan Sandiaga Uno Hadir dalam Silaturahmi Akbar di Kridosono
-
PPP Gelar Silaturahmi Akbar di Yogyakarta, Sandiaga Uno Dipastikan Bakal Hadir
-
PPP Dukung Sandiaga Uno sebagai Cawapres, Kabar Tinggalkan Gerindra Makin Menguat
-
ICW: Kasus Suap AKBP Bambang Kayun Harus Jadi Momentum Kapolri Bersih-Bersih
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Skandal Haji Rp1 Triliun: KPK Panggil Kakanwil Kemenag Jateng, Jejak Eks Menag Yaqut Terendus?
-
Benjamin Paulus Hadir di Istana Pakai Setelan Jas dan Dasi Biru, Bakal Dilantik jadi Wamenkes?
-
Curiga Tak Berijazah SMA, Penggugat Ledek IQ Gibran: Sebut 6 Suku Bangsa Aja Gak Bisa!
-
Menkes Dengar Kabar Prabowo Tambah Kursi Wamenkes, Siapa yang Dipilih?
-
Tak Cuma Sahara dan Suami, Yai Mim Polisikan Balik Perangkat RT/RW Atas Dugaan Persekusi Keji
-
Gubernur hingga Calon Dubes Bakal Dilantik Prabowo, Datang Lebih Awal ke Istana untuk Ikut Gladi
-
Damai Cuma di Mulut? Yai Mim Tegaskan Proses Hukum Lawan Sahara Jalan Terus: Itu Urusan Pengacara
-
Apa Itu Single Salary PNS: Solusi Ampuh Atasi Pensiun 'Ngenes' ASN Golongan Bawah?
-
Galian Proyek Air Limbah Depan CIBIS Park Rampung, Macet TB Simatupang Mulai Terurai
-
Gelar Rapat Tertutup, Komisi IX DPR Sepakati Tambahan Anggaran Buat Kemenaker Rp 144 Miliar