Suara.com - Pengacara Otto Cornelis (OC) Kaligis ditunjuk sebagai bagian dari tim kuasa hukum Lukas Enembe, Gubernur Papua nonaktif yang merupakan tersangka dugaan suap dan gratifikasi. OC Kaligis mengungkap alasannya mau memberikan bantuan hukum karena masalah kesehatan Lukas yang sejauh ini menjadi perdebatan dalam penanganan perkara di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kaligis menjelaskan selama ini istri Lukas, Yulce Wenda belum diberikan akses yang luas untuk menengok suaminya. Untuk itu, Kaligis meminta KPK agar mempertimbangkan hal tersebut. Simak rekam jejak OC Kaligis yang kini jadi pengacara Lukas Enembe berikut ini.
Sosok OC Kaligis
OC Kaligis merupakan salah satu advokat kawakan Indonesia yang telah malang melintang di dunia hukum sejak tahun 1966 silam. Ia merupakan ayah dari aktris cantik Velove Vexia.
Setelah lulus dari Universitas Parahyangan Bandung, OC Kaligis langsung magang sebagai asisten notaris FA Tumbuan yang ada di Jalan Pegangsaan, Jakarta. Usai magang, OC Kaligis diangkat menjadi asisten notaris.
Usai melewati asam-garam dunia hukum dan advokat, OC Kaligis berhasil jadi pengacara sukses dan mendirikan Law Firm OC Kaligis & Associates. Ia juga mendirikan Minahasa Law Center untuk pendidikan hukum di Minahasa.
Rekam Jejak OC Kaligis
Di ranah hukum, OC Kaligis sudah sering menangani berbagai kasus, mulai dari kelas teri sampai dengan kelas kakap, baik dalam negeri maupun internasional. Nama OC Kaligis pun cukup terkenal di ranah hukum Indonesia.
OC Kaligis pernah menjadi kuasa hukum mantan Presiden Soeharto, Ginandjar Kartasasmita, Beddu Amang, mantan Kepala Polri Jenderal Dibyo Widodo, mantan Gubernur BI Aulra Pohan, mantan Dirut Bank Mandiri ECW Neloe, hingga Muhammad Nazaruddin. Selain itu OC Kaligis juga menangani kasus pidana para artis, seperti skandal video porno Ariel NOAH bersama Luna Maya dan Cut Tari.
Baca Juga: Kondisinya Membaik, Lukas Enembe Kembali Huni Rutan KPK
Bukan hanya kasus pidana perorangan, OC Kaligis juga pernah terjun menangani kasus yang melibatkan perusahaan-perusahaan besar di Indonesia, seperti Bank Modern, Ongko Group, Humpuss, Mulia Group, dan Bank Danamon di Indonesia. Berkat sepak terjangnya yang luar biasa, OC Kaligis mendapatkan julukan "Manusia Sejuta Perkara".
Pernah Tersandung Kasus Korupsi
Kehidupan OC Kaligis berubah drastis pada tahun 2015 karena tersandung kasus korupsi. Ia ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan suap hakim dan panitera Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) di Medan, Sumatra Utara.
Selang 2 tahun di penjara, OC Kaligis mengajukan Peninjauan Kembali (PK) agar masa hukumannya dikurangi. Pihak Mahkamah Agung mengabulkan permintaan itu dan memangkas masa hukuman menjadi 7 tahun dari semula vonis 10 tahun penjara dan denda Rp500 juta.
Tidak menyerah, OC Kaligis mengajukan PK lagi untuk kembali mengurangi masa hukumannya di tahun 2019 karena alasan usia yang telah mencapai 77 tahun. OC Kaligis saat ini sudah menghirup udara bebas setelah mendapat cuti menjelang bebas (CMB) dari Ditjen Pemasyarakatan pada 15 Maret 2022 lalu.
Selama berada di lapas Sukasmiskin, OC Kaligis sempat menimbulkan kontroversi karena ditemukan aneka gadget di dalam selnya. Penemuan ragam gadget seperti komputer tablet, laptop, TV dan printer itu terjadi saat presenter Najwa Shihab melakukan sidak bersama Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) yang saat itu adalah Sri Puguh Budi Utami.
Berita Terkait
-
Kondisinya Membaik, Lukas Enembe Kembali Huni Rutan KPK
-
Keluarga Boleh Jenguk Lukas Enembe di Pomdam Jaya Guntur, KPK: Cabut Pembantaran Tahanan
-
KPK Cabut Pembantaran Lukas Enembe dan Pastikan Penyidikan Korupsi Jalan
-
OC Kaligis Minta Ketua KPK Beri Akses Istri Lukas Enembe Menjenguk Setiap Saat Demi Kesembuhannya
-
KPK: Pembantaran Lukas Enembe Dipastikan Tak Jadi Hambatan Proses Penyidikan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo
-
Maling Nekat Gondol Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar, Papan Peringatan Tak Mempan
-
Nadiem Makarim di Mata Mahfud MD: Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi, Rektor Se-Indonesia Sampai Curhat
-
5 Tahun Tinggal di Kompleks Ferdy Sambo, WNA Jerman Spill Adab Pejabat Indonesia
-
Situasi Terkini Nepal: Militer Ambil Alih Kekuasaan, Bandara Ditutup, Demo Rusuh Tewaskan 20 Orang
-
Ini Klarifikasi Anak Menkeu Baru Usai Sebut Sri Mulyani 'Agen CIA', Kini Singgung Ternak Mulyono
-
Sapu Bersih Kabinet Jokowi? Presiden Prabowo Diprediksi Gergaji Menteri Titipan Oktober Ini