Suara.com - Usai viral aksi pengeroyokan yang menimpa seorang driver ojek online di rumah makan di kawasan Mangga Besar, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat pada Minggu (22/1/2023), polisi langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan.
Tak sampai enam jam usai kejadian, jajaran Polsek Metro Tamansari berhasil menangkap sejumlah remaja pelaku penyerangan driver ojol tersebut.
Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Rohman Yonky Dilatha membenarkan pihaknya telah menangkap pelaku penyerangan driver ojol itu. Di mana ada dua pelaku yang terbukti melakukan pengeroyokan.
"Ada dua remaja saat ini yang kami sudah tetapkan sebagai tersangka yakni RS (21) dan MF (17),” ujar AKBP Rohman Yonky Dilatha, Minggu (23/1/2023).
Rohman menjelaskan, terkait pengeroyokan driver ojol itu, para pelaku bukan kelompok gengster. Di mana sebelum aksi pengeroyokan terjadi, driver ojol tengah mengantar seorang perempuan lewat gang hingga kemudian diledek oleh sekelompok remaja yang tengah nongkrong.
Driver ojol merasa tidak terima hingga berhenti dan terjadilah cekcok. Hingga kemudian terjadilah pemukulan dan pengeroyokan.
Sementara di sejumlah akun media sosial, beredar video aksi pengeroyokan yang menimpa seorang driver ojol. Dalam video itu sekelompok pemuda tampak mengeroyok korban yang mengamankan diri ke sebuah rumah makan.
Meski sudah terpojok, sekelompok pemuda itu tetap terus memukuli korban menggunakan kayu atau tongkat.
Baca Juga: Polisi Pastikan Pengeroyokan Ojol di Taman Sari Bukan Ulah Gangster, Tapi Catcalling
Berita Terkait
-
Polisi Pastikan Pengeroyokan Ojol di Taman Sari Bukan Ulah Gangster, Tapi Catcalling
-
Polisi Tangkap Lima Pelaku Pengeroyokan di Taman Sari: Berawal dari Catcalling
-
Polisi Ringkus Lima Pelaku Pengeroyokan di Taman Sari, Tiga di Antaranya Anak di Bawah Umur
-
Viral, Seorang Pengemudi Ojol Dikeroyok Orang Tak Dikenal di Mangga Besar Jakarta Pusat
-
Remaja Perempuan 16 Tahun Babak Belur Usai Ribut Di Cafe Amora Kemang, Polisi Periksa 3 Saksi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa