• Informasi lainnya yang diperlukan untuk memastikan mutu, keamanan, dan khasiat obat
Hasil verifikasi pada periode 15 sampai 27 Desember 2022, terdapat tambahan sebanyak 176 produk yang telah memenuhi ketentuan, ungkap BPOM pada rilis resminya.
Sebagai informasi, Praxion dapat digunakan untuk menurunkan demam dan gejala nyeri pada bayi serta anak-anak. Praxion sendiri adalah obat yang mengandung zat Paracetamol dan diproduksi oleh Pharos Indonesia. Praxion kerap digunakan untuk meringankan rasa nyeri, sakit dan demam ringan hingga sedang.
Namun saat ini produksi dan distribusi obat sirup Praxion dihentikan sementara, akibat munculnya kasus gagal ginjal akut pada anak. Oleh karena itu, para orang tua dihimbau untuk tidak memberikan obat jenis ini kepada anaknya untul sementara waktu.
Sampai saat ini, BPOM sudah melakukan investigasi atas sampel produk obat dan juga bahan baku baik itu dari sisa obat pasien, sampel peredaran dan juga tempat produksi. Semua sempel telah diuji di laboratorium Pusat Pengembangan Pengujian Obat dan Makanan Nasional (PPPOMN). BPOM juga melakukan pemeriksaan terhadap sarana produksi tentang tata Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB).
Nah itu tadi informasi mengenai obat sirup Praxion Paracetamol apakah aman? Untuk saat ini para orang tua diimbau menghentikan sementara penggunaan obat sirup Praxion Paracetamol karena masih dalam tahap investigasi oleh BPOM dam Kemenkes RI.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Bareskrim Tangkap 2 Buron Kasus Gagal Ginjal Akut di Sukabumi, Salah Satunya Dirut
-
Desak Pemerintah Tetapkan KLB, Tim Advokasi Sebut Banyak Penyakit Penyerta yang Dialami Korban Gagal Ginjal Akut
-
Desak Pemerintah Terbitkan KLB, Keluarga Korban: Gagal Ginjal Akut, Waktunya Juga Akut
-
Gelar Audiensi Bersama Ombudsman RI, Keluarga Korban Gagal Ginjal Desak Pemerintah Terbitkan Status KLB
-
Investigasi Gagal Ginjal Anak, Ombudsman: Menkes dan Kepala BPOM Diduga Lakukan Penyimpangan Prosedur
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan WiradesaKajen Senilai Rp33,348 Miliar
-
DPR RI Resmi Sahkan Pansus Penyelesaian Konflik Agraria, Ini Daftar Anggotanya
-
Indonesia Punya Berapa Kilang Pertamina? Disinggung Menkeu Purbaya Sebelum Kilang Dumai Terbakar
-
Rocky Gerung Sebut Kecemasan Menyelimuti Murid, Guru, dan Orang Tua Akibat Program MBG
-
Numpang Kantor Polda Kalbar, KPK Periksa Wabup Mempawah Juli Suryadi, Kasus Apa?
-
KPK Tetapkan Staf Ahli Mensos dan Kakak Hary Tanoe sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras
-
Tragedi Cinta Segitiga di Cikarang: Tukang Cukur Tega Bunuh Sahabat Demi Penjual Es Sheyla
-
KPK Telusuri Aliran Uang Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
-
Pemerintah Resmi Sahkan Kepengurusan Mardiono Pimpin PPP, AD/ART Tak Berubah Jadi Patokannya
-
Tepis Siswi Tewas karena MBG, Laporan Dinkes Bandung Barat Dicorat-coret Dosen ITB: Saya Gak Tahan!