Suara.com - Penangkapan Bupati Mamberamo Tengah, Ricky Ham Pagawak membuat KPK kembali menemukan fakta baru. Penangkapan Ricky yang dilakukan secara diam-diam dan terstruktur ini sempat membuat Ricky dan keluarganya terkejut dengan kedatangan para petugas KPK dirumahnya.
Setelah lama buron karena kabur dari kejaran polisi, Ricky akhirnya ditangkap di rumahnya di Distrik Abepura, Jayapura pada Minggu, (19/02/2023) setelah lama kabur ke Papua Nugini. Ricky Ham langsung diterbangkan ke Jakarta pada Senin (20/02/2023) lalu. Ia pun langsung dibawa ke Gedung Merah Putih KPK demi pengusutan kasus yang lebih lanjut.
Dari penangkapan Ricky, KPK pun berhasil mengungkap beberapa informasi yang dpaat membantu untuk mendalami kasus ini. Simak inilah 5 fakta pasca penangkapan Ricky selengkapnya.
1. Nilai gratifikasi dan suap sebesar Rp 200 miliar
Penangkapan Ricky serta pemeriksaan para saksi dan orang-orang yang diduga terlibat dalam kasus gratifikasi dan suap proyek ini membuat KPK akhirnya menemukan fakta baru. Hasil pemeriksaan dari KPK, setidaknya ada perkiraan sekitar Rp 200 miliar yang diterima oleh Ricky dalam kasus ini.
"Sejauh ini terkait dugaan suap (proyek), gratifikasi dan pencucian uang yang dinikmati dan digunakan RHP(Ricky Ham Pagawak) sejumlah sekitar Rp 200 Miliar dan hal ini terus didalami oleh KPK dan dikembangkan oleh tim penyidik," ungkap Ketua Umum KPK, Firli Bahuri.
2. Sudah periksa 110 saksi
Tak hanya itu, KPK mengungkap sudah memeriksa sekitar 110 orang saksi dalam kasus ini, termasuk para kontraktor, pihak pemerintah, pihak vendor, hingga para pengusaha yang ikut andil dalam proyek tersebut. Dari pemeriksaan para saksi, KPK juga mendapatkan informasi bahwa ada 3 orang pengusaha yang berhasil memenangkan tender proyek dan masih menjadi saksi dalam kasus ini.
3. Dugaan prajurit TNI ikut sembunyikan RHP
Baca Juga: Jejak Brigita Manohara di Kasus Ricky Ham Pagawak, Ada Peluang Dipidana Meski Kembalikan Uang?
Tak hanya itu, Firli sempat mengungkap bahwa dirinya mengetahui keberadaan RHP dari orang kepercayaannya dan muncul dugaan bahwa ada beberapa oknum TNI yang ikut menyembunyikan keberadaan RHP. Namun, Firli menyebut bahwa dugaan ini sudah didiskusikan kepada Panglima TNI, Yudo Margono.
"Tadi rekan rekan penyidik menyampaikan ada (potensi kemungkinan) oknum TNI yang terlibat, tentu itu kapasitas TNI (untuk mengungkap keterlibatan). Sudah kami bicarakan dengan Panglima TNI, pernah juga kami sampaikan ke KSAD (terkait keterlibatan prajurit)" lanjut Firli.
4. KPK akan kembali panggil Brigita
Brigita Manohara, presenter TV yang diduga menerima hadiah dari RHP akan dipanggil kembali oleh KPK. Hal ini disampaikan oleh Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri. Brigita sendiri disebut pernah menerima uang ratusan juta dari RHP sebagai ucapan terima kasih atas sifat kooperatif Brigita.
"Tadi juga ada pertanyaan apakah saksi-saksi lain seperti Brigita Manohara. Tentu saja keperluan untuk memeriksa seseorang sebagai saksi pasti akan dilakukan tim penyidik juga mengagendakan beberapa saksi lain untuk dilakukan pemeriksaan." ungkap Ali.
5. Dugaan RHP tak tau akan ditangkap
Berita Terkait
-
Jejak Brigita Manohara di Kasus Ricky Ham Pagawak, Ada Peluang Dipidana Meski Kembalikan Uang?
-
Kabur Ke Luar Negeri, Bupati Ricky Ham Pagawak Masuk PNG Secara Ilegal Lewat Jalur Tikus
-
Perlakukan Khusus KPK Ke Lukas Enembe: Siapkan Menu Umbi-umbian, Kesehatan Dicek 4 Kali Sehari
-
Detik-detik Penangkapan Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak, Kaget Tiba-tiba Penyidik KPK Masuk Rumahnya
-
KPK Baru Sita Rp16 Miliar Aset Bupati Mamberamo Tengah dari Rp200 Miliar Hasil Suap dan Gratifikasi
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram