Suara.com - Klub motor gede (moge) pejabat dan pejawai Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Belasting Rijder, turut menjadi sorotan publik seiring dengan mencuatnya kasus kekerasan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo.
Setelah kasus kekerasan terhadap David, anak salah satu pengurus GP Ansor, mencuat, terungkap kalau Mario adalah anak salah satu pejabat eselon II Ditjen Pajak Kemenkeu bernama Rafael Alun Trisambodo.
Warganet lalu membongkar hobi Mario memamerkan barang mewah di media sosial, termasuk motor gede.
Dari sanalah nama klub motor gede Belasting Rijder mulai mendapatkan atensi publik. Setelah viral, Menteri Keuangan Sri Mulyani langsung menonaktifkan klub motor mewah pejabat Ditjen Pajak itu.
Bahkan, belakangan beredar foto Dirjen Pajak Suryo Utomo ikut memamerkan mogenya bersama dengan Belasting Rijder.
Menkeu menilai, klub motor tersebut melanggar asas kepatutan dan kepantasan publik, serta menunjukkan gaya hidup hedon para pegawai pajak. Seperti apakah klub motor gede Belasting Rijder? Berikut ulasannya.
Namanya diambil dari bahasa Belanda
Belasting Rijder merupakan klub para penggemar motor gede yang beranggotakan pegawai dan pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu.
Nama Belasting Rijder yang digunakan sebagai nama tersebut diambil dari Bahasa Belanda. Belasting berarti pajak, sementara Rijder bermakna pengendara.
Baca Juga: Publik Sayangkan Kemenkeu 'Tanggung Jawab' Penganiayaan Mario Dandy: Kasus Ini Ranah Pribadi
Disupport Dirjen Pajak
Beberapa waktu lalu, di media sosial beredar video Dirjen Pajak Suryo Utomo tengah mengendarai sebuah motor gede
Momen itu terjadi ketika Suryo Utomo menghadiri ulang tahun klum moge Belasting Rijder beberapa waktu lalu.
Hal ini seakan menjadi bukti kalau keberadaan klub moge Belasting Rijder mendapatkan dukungan dari orang nomor satu di DIrektorat Jenderal Pajak Kemenkeu.
Akun medsosnya mendadak lenyap
Klub moge DItjen Pajak Belasting Rijder juga aktif di media sosial. Klub tersebut diketahui memiliki sejumlah akun medsos.
Berita Terkait
-
Publik Sayangkan Kemenkeu 'Tanggung Jawab' Penganiayaan Mario Dandy: Kasus Ini Ranah Pribadi
-
Daftar Harta Bos Pajak yang Melesat Tinggi, dari 13 Bidang Tanah Hingga Kendaraan Mewah
-
Dear Pak Dirjen Pajak yang Ikutan Pamer Moge, Bersiaplah Hadapi Amukan Sri Mulyani Ini
-
Geram Sri Mulyani Lihat Dirjen Pajak Suryo Utomo Gegayaan Naik Moge: Bubarkan Klub Belasting Rijder DJP!
-
Sri Mulyani Bubarkan Klub Moge Dirjen Pajak, Dapat Masukan Bikin Klub Honda Beat Aja
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu
-
Sidang Etik 6 Anggota Yanma Pengeroyok Matel di Kalibata Digelar Pekan Depan, Bakal Dipecat?
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh