Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman tak ingin ambil pusing mengenai isu bergabungnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Habiburokhman mengatakan, PPP bukan partai yang buruk. Bahkan, dia mempersilakan apabila Sandiaga benar merapat ke PPP.
"Ya saya pikir apapun soal Pak Sandiaga yang terbaik masih urusan beliau. Mau gabung PPP ya monggo, PPP bukan partai yang jelek ya, PPP partai yang bagus juga," kata dia kepada wartawan di kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2023).
Menurut Habiburokhman, Sandiaga memiliki hak untuk berpolitik. Habiburokhman juga menilai keputusan pindah partai bukan sesuatu yang hina.
"Ini kan soal selera dan kecocokan berpolitik itu, jadi bukan sesuatu yang hina. Beliau keluar partai dan masuk partai lain ya hak beliau. Kalau saya sih, Habibur sampai mati tetep di Gerindra," ujar Habiburokhman.
Janji PPP
Meski begitu, PPP sampai sekarang masih berharap Sandiaga Uno bisa hijrah dari Partai Gerindra untuk bergabung bersama partai kakbah tersebut. Harapan itu diutarakan langsung oleh Plt Ketua Umum Mardiono.
"Ya, kami tentu berharap Pak Sandi bergabung lah dengan PPP termasuk nanti untuk bagaimana menghadapi Pemilu tahun 2024 yang akan datang ini," kata Mardiono di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Senin (13/3/2023).
Keinginan menggaet Sandiaga itu bukan tanpa sebab. Mardiono melihat latar belakang Sandiaga sebagai politisi milenial cukup mumpuni. Terlebih Sandiaga berhasil menjadi wakil gubernur DKI Jakarta hingga pernah menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.
"Ya, saya dari awal sudah menyatakan tanggapan yang positif karena Pak Sandi itu tokoh bangsa ya, politisi milenial yang sudah teruji," ujarnya.
Menurut Mardiono jika Sandiaga bergabung ke PPP, ada peluang Sandiaga bisa diusung untuk menjadi calon presiden atau calon wakil presiden.
"Apakah nanti Pak Sandi itu kemudian kita dukung, kita usung sebagai calon presiden-wakil presiden atau juga bisa juga karena politik itu dinamis bisa juga nanti beliau oh ternyata nyalon di DPR, misalnya kan bisa juga gitu kan," terang dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan
-
Gerakan Cinta Prabowo Tegaskan: Siap Dukung Prabowo Dua Periode, Wakil Tak Harus Gibran
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya