Suara.com - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Sarifudding Sudding menilai masih ada hal yang menjadi pertimbangan Wiranto untuk memutuskan bergabung.
Lantaran itu, kekinian Mantan Panglima TNI tersebut menunda bergabung ke PAN.
"Apa masih ada sesuatu hal yang belum klir, kan begitu. Boleh jadi," kata Sudding di Jakarta, Senin (20/3/2023).
Sudding membenarkan ihwal adanya wacana Wiranto bergabung ke PAN. Pasalnya, ia sendiri diminta pandangan terkait hal itu, namun menjadi tanda tanya sendiri ketika wacana itu tidak kunjung resmi terealisasikan.
"Pertama, wacana itu memang ada ya bahwa Pak Wiranto akan gabung PAN dan saya juga sempat diminta pandangan oleh Pak Wiranto dan Pak Zulhas menyangkut masalah itu tentang akan gabungnya Pak Wiranto di PAN," kata Sudding.
Menurutnya, hanya persoalan waktu saja menunggu Wiranto bergabung ke PAN. Mengingat Wiranto saat ini masih sibuk menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden atau Wantimpres.
"Saya kira hanya persoalan waktu barangkali, kita lihat saja. Persoalan beliau barangkali masih banyak pekerjaannya sebagai Wantimpres. Pak Zul juga sibuk masalah perdagangan," kata Sudding.
"Kali persoalan waktu yang belum ketemu. Ketika beliau ketemu, saya kira ada satu ya kesepakatan lah, di antara mereka," sambung Sudding.
Belum Tahu Alasan
Baca Juga: Wiranto Tunda Gabung, PAN Anggap Ada Hal yang Belum Selesai Dipertimbangkan
PAN belum mengetahui apa alasan Wiranto menunda menjadi kader.
"Ya... kalau alasan pastinya ya Pak Wiranto yang tahu," kata Wakil Sekretaris Jenderal PAN Fikri Yasin kepada wartawan, Senin (20/3/2023).
Menurut Fikri, keputusan bergabung ke partai politik tertentu memang bukan perkara gampang. Tentu banyak hal yang perlu menjadi pertimbangan.
"Dalam berpartai memang bukan hal mudah kalau mau gabung. Banyak hal yang perlu dipertimbangkan, mulai dari kesamaan visi, program, ideologi dan lain-lain," kata Fikri.
Fikri menilai hal tersebut yang kini mungkin sedang dirasakan Wiranto.
"Jadi kalau Pak Wiranto belum gabung berarti ada hal yang belum selesai dalam pertimbangannya," kata Fikri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Lumpur Rendam RSUD Aceh Tamiang: Momen Pilu Dokter Menangis di Tengah Obat-obatan yang Rusak Parah
-
Menhub: 119,5 Juta Pemudik Siap Bergerak, Puncak Mudik Nataru Diprediksi H-1 Natal
-
Amarah Prabowo di Rapat Bencana: Bupati Umrah Saat Daerahnya Tenggelam
-
Perlindungan Anak di Medsos: Menkomdigi Tegaskan Sanksi untuk Platform, Bukan Orang Tua
-
Ratusan Korban Datangi Rumah Bos WO di Jaktim, Polisi: Situasi Sempat Memanas
-
DPR 'Sentil' Komdigi: Bantuan Triliunan Rupiah Pemerintah Jangan Kalah Viral dari Donasi Rp10 M!
-
Iqbal PKS Desak Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional: Jangan Hitung-hitungan dengan Rakyat
-
Perusahaan Didesak Alihkan Dana CSR untuk Korban Banjir, Tapi Jangan Ada Iklan Terselubung
-
Hari Ini KLH Panggil PT TPL hingga PTPN III Terkait Banjir di DAS Batang Toru
-
DPR RI Beberkan 'Jalan Pintas' Lengserkan Bupati Aceh Selatan: Kuncinya Ada di Tangan DPRD