Suara.com - Indonesia menjadi negara tuan rumah pagelaran Piala Dunia U-20 yang akan diselenggarakan pada Mei 2023. Namun, hal tersebut berarti Timnas Israel yang juga lolos akan datang ke Indonesia untuk bertanding.
Fenomena tersebut pun menjadi polemik karena ada beberapa pihak yang pro dan kontra. Pihak yang kontra diantaranya karena Israel merupakan penjajah Palestina dan tidak sesuai dengan amanah konstitusi “Kemerdekaan ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan" jika Indonesia menerimanya.
Sebelumnya pada Piala Dunia 1958, Indonesia di bawah pimpinan Presiden Soekarno menolak bertanding dengan Israel karena tidak ingin mengakui negara tersebut. Akhirnya, Timnas Indonesia pun mengundurkan diri dan tidak tampil di pagelaran tersebut.
Penolakan untuk bermain dengan Timnas Turki ini tak hanya dilakukan oleh Indonesia, terdapat beberapa negara yang pernah menolak tanding dengan Timnas Israel. Berikut daftar negara-negara tersebut.
Iran
Timnas Iran juga menolak untuk bermain bersama Timnas Israel, bahkan Iran Hajsafi dan Shojaei yang bermain untuk klub Yunani yakni Panionios FC dicoret dari Timnas Iran. Alasannya yakni keduanya bermain melawan Timnas Israel di Liga Turki pada Maccabi Tel Aviv 2017.
Mohammad Reza Davarzani selaku menteri olahraga setempat mengatakan keduanya telah melanggar batas merah Iran. Keduanya melawan representasi Israel dan itu tidak dapat diterima oleh negara.
Argentina
Pada Piala Dunia 2018 di Yerusalem, Argentina dijadwalkan akan bertanding melawan Timnas Israel dalam laga uji coba. Namun pihaknya secara tegas menolak.
Baca Juga: 4 Dampak Mengerikan Jika Indonesia Tolak Israel pada Piala Dunia U-20
Gonzalo Higuain selaku penyerang Timnas Argentina pun mendukung keputusan tersebut. Baginya, keputusan ini adalah langkah yang tepat.
Mesir
Sama seperti Indonesia, pada pagelaran Piala Dunia 1958, Mesir menolak bertanding dengan Timnas Israel. Langkah ini ditempuh mengikuti langkah Indonesia dan sikap ini sebagai bentuk solidaritas kepada Palestina.
Turki
Timnas Turki mendahului penolakan bermain dengan Timnas Israel sebelum Indonesia di Piala Dunia 1958. Turki merupakan negara yang mendukung penuh Palestina untuk merdeka dan memutuskan tidak bermain dengan Israel. Turki juga tidak mengakui keberadaan Israel.
Sudan
Berita Terkait
-
4 Dampak Mengerikan Jika Indonesia Tolak Israel pada Piala Dunia U-20
-
Heboh! Gelombang Penolakan Timnas Israel dari Ormas hingga Gubernur, Begini Reaksi Warganet: Harusnya FIFA...
-
Tak Ada Thailand, 4 Negara Asia Tenggara Sempat Tampil di Piala Dunia U-20
-
3 Hal Bikin Justin Hubner Batal Perkuat Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20
-
FIFA Mulai Inspeksi 6 Stadion Piala Dunia U-20 2023, Hasil Masukan akan Sangat Penting
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
Terkini
-
Densus 88 Selidiki Unsur Terorisme dalam Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading
-
Update Ledakan SMAN 72: Korban Kini Jadi 54 Orang
-
Guncang Masjid saat Jumatan, Tim Gegana Turun Tangan Usut Ledakan di SMAN 72 Jakut
-
Geger! Ledakan di Masjid SMA 72 Jakarta, Ada Nama Brenton Tarrant dan Bissonnette, Siapa Mereka?
-
Misteri Ledakan dalam Masjid SMAN 72 Jakut, Korban: Pas Saat Khotbah Jumat
-
Detik-Detik Ledakan di SMAN 72: Siswa Panik Berlarian, Tim Gegana Sisir Lokasi!
-
Pemilik Gedung ACC Kwitang Bicara Soal Penemuan Kerangka Reno dan Farhan, Kebakaran Jadi Penyebab?
-
RS Polri Pastikan 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang Korban Hilang Kerusuhan Agustus
-
Setelah Rumah Dinas Gubernur Riau, KPK Geledah Kediaman Dua Anak Buahnya
-
RS Polri Identifikasi Dua Jenazah Terbakar di ACC Kwitang sebagai Reno dan Farhan