Suara.com - Sosok pria asal Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) bernama Benaia Manasye Lintjewas berhasil mendulang atensi publik hingga viral di media sosial.
Adapun Benaia dikabarkan lolos menjadi tentara Amerika Serikat (tentara AS) dengan nilai tertinggi dalam seleksi. Kisah Benaia dibagikan melalui akun TikTok, @bheny.kendari pada Kamis (16/3/2023).
“Anak Kendari hee.. Ko liat hee.. Barisan depan tentara Amerika. Bangga anak Kendari. Satu-satunya anak Kendari yang jadi tentara Amerika,” tulis pemilik akun TikTok @bheny.kendari di unggahannya.
Pemilik akun tak lain adalah Samuel Benihin Pangaibali, kakak ipar dari Benaia.
Profil Benaia Manasye Lintjewas: Anak Kendari jadi US Army
Dikutip dari kisah yang dibagikan oleh Samuel via kontennya itu, Benaia lahir di Kendari, Sulawesi Tenggara pada 26 Juli 2001.
Pria yang kini berusia 21 tahun ini pindah ke Amerika Serikat pada usia remajanya. Adapun selama 11 tahun, Benaia menghabiskan masa kecilnya di kampung halamannya.
Samuel juga membagi cerita bahwa Benaia dan keluarganya merupakan sosok yang supel dan kerap mengikuti pelayanan di Gereja.
Benaia yang tinggal di Lorong Mekar, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara akhirnya harus pindah ke Amerika Serikat mengikuti sang ayah karena panggilan kerja. Diketahui bahwa ayah Benaia adalah Pemimpin Gereja Indonesia di AS.
Alhasil, Benaia dan keluarganya pindah kewarganegaraan dan kini menjadi warganegara AS. Benaia memiliki hak untuk mengabdi di tentara nasional Amerika Serikat.
Iseng mendaftar US Army
Samuel mengungkap bahwa Benaia awalnya hanya iseng mendaftarkan diri ke tentara angkatan darat AS alias US Army.
Tetapi siapa sangka, Benaia yang tak mempersiapkan diri untuk tes masuk justru jadi peraih nilai tertinggi untuk angkatannya.
Tak ayal, Benaia mendapatkan skor 97 dari 100, sebagaimana yang disampaikan oleh kakak iparnya itu. Diketahui bahwa Benaia menempuh rangkaian seleksi yang digelar di Fort Jackson, South Carolina, Amerika serikat.
Samuel dan keluarga besar memberikan dukungan penuh bagi Benaia yang sebentar lagi akan mengabdi sebagai prajurit di Negara Paman Sam itu.
Berita Terkait
-
Kisah Para 'From WNI to US Army': Terbaru Benaia Lintjewas Pemuda Kendari Jadi Tentara AS Berprestasi
-
Profil Arteria Dahlan, Anggota DPR yang Cecar PPATK Terkait Transaksi Janggal
-
Profil Zulfan Lindan, Dinonaktifkan Lalu Cabut dari Nasdem Buntut 'Anies Antitesa Jokowi'
-
Profil Eddy Hiariej dan Peran dalam Dugaan Gratifikasi Rp7 Miliar
-
Profil Tyna Dwi Jayanti, Viral Disebut Sebagai Perempuan Tercantik di Indonesia
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui