Suara.com - Beredar kabar breaking news bahwa Mario Dandy Satriyo nyaris adu jotos dengan ayahnya sendiri, Rafael Alun Trisambodo. Momen itu disebut terjadi saat keduanya dipertemukan.
Kabar itu dibagikan oleh akun YouTube bernama Dua Sisi pada Sabtu, 1 April 2023. Hingga berita ini dipublikasikan, video tersebut telah menarik atensi besar warganet dengan disaksikan sedikitnya 4,5 ribu kali.
Dalam narasinya, akun itu mengunggah video yang menarasikan bahwa Rafael Alun diancam akan ditembak di kepala jika tidak taat. Ancaman itu, kata pemilik akun, membuat Rafael Alun akhirnya buka-bukaan mengungkap fakta sebenarnya terkait Mario Dandy.
Tak terima boroknya diumbar ayah sendiri, Mario Dandy dikabarkan emosi dalam pertemuan itu. Ia disebut nyaris terlibat baku hantam dengan sang ayah.
Adapun narasi yang diunggah dalam judul video berikut ini:
"DIANCAM DIDOR KEPALA JIKA TIDAK PATUH !! RAFAEL ALUN UNGKAP FAKTA SEBENARNYA MARIO DANDY."
Sedangkan narasi dalam sampul video atau thumnail adalah sebagai berikut:
"HAMPIR ADU JOTOS SAAT DIPERTEMUKAN MARIO DANDI TAK TERIMA BOROK DIUNGKAP SANG AYAH."
Lantas benarkah klaim tersebut?
Baca Juga: CEK FAKTA: Tak Main-main, Mahfud MD Laporkan Balik Arteria Dahlan Atas Tuduhan Ini
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran, narasi Rafael Alun diancam akan ditembak kepalanya, hingga nyaris terlibat adu jotos dengan anaknya sendiri, Mario Dandy, adalah tidak benar.
Faktanya, video itu saat diperiksa sama sekali tidak memuat bukti ataupun informasi valid terkait Mario Dandy dan Rafael Alun nyaris terlibat baku hantam. Begitu pula tidak ada bukti kredibel terkait Rafael Alun diancam didor kepalanya.
Nyatanya isi video justru membahas pandangan Rafael mengenai karakter Mario Dandy yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan.
Rafael menceritakan bahwa putranya itu semasa kecil merupakan pribadi yang disiplin. Menurutnya, Mario Dandy dulu selalu mempunyai semangat untuk meraih apa yang diinginkannya.
Namun, lanjut Rafael, kepribadian Mario Dandy mulai berubah kala menempuh pendidikan di sekolah semimiliter. Rafael mengklaim bahwa anaknya itu sering mendapatkan pukulan karena tak takut membela teman-temannya saat sekolah semimiliter.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Tak Main-main, Mahfud MD Laporkan Balik Arteria Dahlan Atas Tuduhan Ini
-
Tabiat Buruk Rafael Alun Trisambodo Diungkap Ayah Shane Lukas
-
CEK FAKTA: Benny K Harman Dituding Simpan Dana Janggal Rp300 Triliun di Rumahnya, Benarkah?
-
Ayah David Ungkap Mario Dandy dan Shane Lukas Mulai Stres di Sel, Teriak-teriak dan Saling Serang
-
CEK FAKTA : Di Luar Nalar, Mahfud MD Nonaktifkan 72 Anggota DPR, Tak Pantas Jadi Wakil Rakyat
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
KPK Buka-bukaan Asal Duit Rp300 M di Kasus Taspen: Bukan Pinjam Bank, Tapi dari Rekening Penampungan
-
Harapan Driver Ojol Selepas Nasib Mereka Dibahas Prabowo dan Dasco di Istana
-
Analis: Masa Depan Politik Budi Arie Suram Usai Ditolak Gerindra dan PSI
-
Soal Anggota Polri Aktif di Kementan, Menteri Amran: Justru Sangat Membantu
-
Pigai Ajak Publik Gugat UU KUHAP ke MK Jika Khawatir dengan Isinya: Kami Dukung, Saya Tidak Takut!
-
KPK Ungkap Alasan Bobby Nasution Belum Dihadirkan di Sidang Korupsi Jalan Sumut
-
Tak Bayar Utang Pajak Rp25,4 Miliar, DJP Sandera Pengusaha Semarang: Ini Efek Jera!
-
Broker 'Hantu' Korupsi Petral Terkuak, KPK: Modus Ini Bikin Harga Minyak Impor Jadi Mahal
-
Tepis Kekhawatiran Publik, Menteri HAM Klaim 80 Persen Revisi KUHAP Lindungi HAM
-
Raperda KTR Ancam 'Bunuh' Konser Musik Jakarta, Legislator: Banyak Mudharatnya