Suara.com - Kasus sindikat perdagangan orang yang semakin meresahkan menjadi fokus pemerintah. Maraknya kasus penipuan agen penyalur tenaga kerja Indonesia kini ditangai langsung oleh Menko Polhukam Mahfud MD.
Mahfud MD tampak berkunjung dan melakukan peninjauan ke kota Batam, Kepulauan Riau, pada Kamis (6/4/2023). Diketahui, lokasi itu menjadi salah satu gerbang penyaluran tenaga migran Indonesia.
Dari peninjauan tersebut, Mahfud pun mengungkap fakta-fakta 'mengerikan' dari sindikat perdagangan orang. Simak inilah 5 fakta selengkapnya.
TPPO Indonesia meningkat
Tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Indonesia sendiri diungkap Mahfud, setiap tahunnya menunjukan tren peningkatan.
Berdasarkan data dari World Bank selama 2017 hingga 2022, terdapat 2.605 kasus TPPO di Indonesia dan mengalami peningkatan yang signifikan setiap tahunnya.
Modus yang digunakan dalam TPPO
Tak hanya mengungkap adanya peningkatan, Mahfud pun menyebut fakta adanya rekrutmen tenaga migran Indonesia ini dilakukan dengan berbagai macam modus. Sejumlah modus tersebut ditemukan usai pemerintah menangani ribuan korban TPPO.
"Kebanyakan dari mereka direkrut secara nonprosedural, berbagai PMI (pekerja migran Indoneija) ini dipekerjakan sebagai pelaku online scam," jelas Mahfud MD dalam seminar di Batam, Kamis (6/4/2023).
Baca Juga: Soimah Kesal Oknum Pegawai Pajak Gebrak Meja, Bangunan Pendopo pun Ditaksir Habis Rp50 Miliar
"Mereka diminta untuk melakukan penipuan seperti investasi, love scam, operator dalam judi online, hingga penipuan berkedok pencucian uang," sambungnya.
Sebut ada keterlibatan oknum pemerintah dan aparat
Melihat kasus TPPO yang semakin masif ini, Mahfud pun mengungkap fakta mengerikan lainnya. Ia pun menyebut bahwa TPPO ini tentu melibatkan banyak pihak, teemasuk oknum pemerintah dan aparat.
"Sindikat dan jaringan perdagangan orang di Batam ini bukan orang biasa lagi pelakunya. (Jika orang biasa pasti) susah terkoordinasi dengan baik. Pastinya melibatkan oknum pemerintah, oknum aparat, bahkan pihak swasta," beber Mahfud melalui keterangannya, Jumat (7/4/2023).
Minta semua pihak melaporkan dugaan TPPO
Tak hanya meninjau, Mahfud pun memperingatkan banyak pihak untuk segera melaporkan dugaan TPPO yang terjadi di sekitar mereka.
Berita Terkait
-
Soimah Kesal Oknum Pegawai Pajak Gebrak Meja, Bangunan Pendopo pun Ditaksir Habis Rp50 Miliar
-
Jurus Mahfud MD Bongkar Beragam Modus Perdagangan Orang, Datangi Langsung Lokasinya
-
CEK FAKTA: Mahfud MD Bocorkan Putusan Banding Ferdy Sambo Bikin Kapolri dan Hakim Berang?
-
CEK FAKTA: Tak Jadi Dieksekusi Mati! Mahfud MD Bongkar Hukuman Ferdy Sambo Diganti Seumur Hidup, Gegara Lobi Kuat Mantan Petinggi Polri?
-
CEK FAKTA: Takut Korupsinya Terbongkar, Arteria Dahlan Putuskan Mundur dari DPR?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob