Suara.com - Presiden Persiraja Banda Aceh, Zulfikar SBY ditetapkan menjadi tersangka kasus penipuan pembelian klub Lantak Laju menggunakan cek kosong.
Tim eks pemilik Persiraja lama Nazaruddin Dek Gam melaporkan Zulfikar SBY ke polisi lantaran diduga melakukan penipuan pembelian saham dengan cek saham.
Awalnya Zulfikar SBY membeli 80 persen saham PT Lantak Laju Persiraja seharga Rp 1 miliar.
Pada tahap awal pembayaran, Zulfikar SBY baru membayar uang sejumlah Rp 350 juta. Sisa sebesar Rp 650 juta belum dibayarkan.
Sisa pembayaran sebesar RP 650 juta itu dibayarkan oleh Zulfikar lewat cek tertanggal 22 November 2022.
Namun, jatuh tempo tanggal tersebut tidak ada uang yang bisa dicairkan alias cek kosong.
Penetapan status tersangka ini sudah dikonfirmasi oleh Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, Kompol Fadillah Aditya Pratama.
"Sudah kita gelar perkara kemarin, sudah kita keluarkan penetapan tersangka," ujar Fadillah, Kamis (20/4/2023).
Polisi sudah memeriksa sebanyak lima orang saksi dari kedua pihak, baik pelapor maupun manajemen Persiraja.
"Artinya sudah sesuai dengan alat bukti dan keterangan ahli hukum pidana bahwa diduga kuat (ada pembelian dengan cek kosong)," ungkapnya.
Meskipun telah berstatus menjadi tersangka, Zulfikar SBY belum ditahan oleh kepolisian.
Polisi baru menjadwalkan melakukan pemeriksaan terhadap Zulfikar sebagai tersangka setelah habis lebaran.
"Untuk diperiksa belum, baru ditetapkan. Pemeriksaan tersangkanya habis lebaran," tukasnya.
Berita Terkait
-
Pulihkan Trauma dan Atasi Kejenuhan, Kolinlamil Ajak Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Naik Kapal Perang
-
Aksi Cepat Tanggap Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Kolinlamil Alokasikan KRI Banda Aceh-593 untuk Pengungsi
-
Kecelakaan Truk CPO Maut di Pidie, Polisi Tetapkan Pengemudi Sebagai Tersangka
-
Blak-blakan PSK di Aceh: Pejabat Jadi Pelanggan, Ada yang Punya Fetish Gigit Telinga sampai Berdarah
-
Pilu Kisah PSK di Aceh, Rela Cuma Dibayar Rp500.000 demi Anak
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis