Suara.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin menyebut pihaknya sudah mulai menurunkan spanduk ucapan Selamat Ramadhan hingga Idul Fitri yang belakangan marak dipasang oleh politisi hingga organisasi kemasyarakatan (ormas) di jalanan.
Petugas sudah mulai melakukan pencopotan sejak Rabu (26/4/2023) lalu.
"Tadi banyak (spanduk-banner) yang diturunkan. Yang ucapan bulan Ramadhan kan sudah waktnya turun," ujar Arifin kepada wartawan, Jumat (28/4/2023).
Ia mengaku tidak tebang pilih dalam menurunkan spanduk ucapan selamat tersebut. Meski yang terpasang milik politisi ternama hingga pejabat berkuasa, ia menyebut petugas tetap mencopotnya.
"Walaupun di situ ada wajah-wajah (tokoh parpol) yang terpampang, tapi kan sudah lewat bulan Ramadhannya," ucapnya.
Tak hanya spanduk, ia menyebut pihaknya juga menurunkan berbagai bendera partai politik (parpol) yang marak terpasang. Menurutnya, kegiatan ini bertujuan untuk menertibkan lingkungan Ibu Kota agar menjadi bersih.
Selain itu, berbagai atribut itu sudah berakhir masa izin pemasangannya dan harus segera dicopot.
"Termasuk bendera (diturunkan). Kan pemasangan bendera itu ada waktunya, misalnya minta waktu dari tanggal sekian sampai tanggal sekian," katanya.
Baca Juga: Sejak Februari Sampai Akhir April, Satpol PP DKI Razia Tiga Ribu Pengemis Hingga Gelandangan
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing