Ramai menjadi sorotan kematian Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur AKBP Buddy Alftits Towoliu yang ditemukan meninggal dunia di perlintasan rel kereta yang ada di Jatinegara. Buddy dinyatakan meninggal dunia karena tertabrak kereta yang melintas pada Sabtu (29/4/2023).
Namun, setelah dilakukan penyelidikan lebih dalam, Buddy ternyata meninggal karena bunuh diri. Di sisi lain, pihak keluarga menduga kuat bahwa AKBP Buddy meninggal karena dibunuh oleh jaringan narkoba. Jauh sebelum adanya kasus kematian AKBP Buddy tersebut, terdapat banyak perwira tinggi Polri yang permasalahannya terbongkar dan dinilai fatal di Indonesia.
Lantas, siapa sajakah perwira Polri yang permasalahannya turut terbongkar tersebut? Berikut deretan perwira polri bermasalah yang terbongkar.
1. Kasus Ferdy Sambo
Pada tahun 2022 lalu, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan adanya kasus mantan ketua Divisi Profesi dan Keamanan (Kadiv Propam) Ferdy Sambo. Hal tersebut berawal dari pengakuan tindakan pelecehan seksual yang diduga terjadi pada istri Ferdy Sambo yakni Putri Candrawathi.
Putri mengaku telah dilecehkan oleh Brigadir J di rumahnya yang berada di Magelang oleh Brigadir J. Sontak aduan Putri pada Ferdy Sambo tersebut dinilai mengundang amarah dari Ferdy Sambo.
Ferdy Sambo pun langsung mengeksekusi Brigadir J selaku ajudannya. Ia mengajak ajudannya yang lain yakni Richard Eliezer, Ricky Rizal, hingga sopir pribadinya yakni Kuat Ma’ruf.
Brigadir J pun mati ditangan Ferdy Sambo dan kawan-kawan. Sempat terjadi drama pengakuan dari para pelaku, hingga kasus berbuntut panjang. Kasus Ferdy Sambo tersebut pun hingga menyeret banyak nama perwira Polri yang juga banyak terkena pelanggaran kode etik.
Hingga akhirnya, setelah melewati berbagai drama dan proses, polisi berhasil menangkap pelaku dan memberikan hukuman terhadap para pelaku. Atas perbuatannya tersebut, Ferdy Sambo saat ini divonis hukuman mati.
2. Kasus Teddy Minahasa
Perwira lain yang turut terbongkar masalahnya dan sempat menggegerkan masyarakat yakni kasus Irjen Teddy Minahasa. Kasus tersebut yakni terkait dengan pengedaran narkoba.
Mulanya, Div Propam Polri melakukan penangkapan terhadap Kapolda Jawa Timur yakni Irjen Pol Teddy Minahasa atas dugaan keterlibatan pengedaran narkoba sesuai dengan perintah dari Kapolri Listyo Sigit Prabowo. Pada hari yang sama, status Teddy Minahasa pun terduga segera naik menjadi tersangka dalam kasus pengedaran narkoba.
Ia pun langsung menjalani pemeriksaan, hingga akhirnya terdapat banyak anggota kepolisian yang turut terlibat dalam kasus peredaran narkoba Teddy Minahasa, salah satunya yakni mantan Kapolres Bukittinggi yakni AKBP Dody Prawiranegara.
Kasus tersebut pun semakin geger setelah adanya dugaan penyisihan barang bukti narkoba dengan berat lima kilogram oleh Teddy dan juga Doddy.
Belum lama ini, nama seorang perwira Polri yakni AKBP Achiruddin turut menjadi perbincangan karena adanya kasus penganiayaan yang dilakukan oleh putranya bernama Aditya Hasibuan.
Aditya menganiaya mahasiswa bernama Ken Admiral dan menjadi viral di media sosial setelah videonya tersebar. Dalam kasus tersebut sosok AKBP Achiruddin turut terseret dalam kasus karena dinilai telah membiarkan adanya aksi kekerasan tersebut.
Tak hanya terseret dalam kasus penganiayaan, setelah diselidiki lebih dalam ia juga diduga terseret kasus bisnis solar ilegal. Gudang solar ilegal tersebut pun berada di dekat rumahnya.
4. AKBP Buddy Kasat Narkoba Polres Jaktim
Terbaru, yakni kasus kematian AKBP Buddy Kasat Narkoba Polres Jaktim. AKBP Buddy ditemukan tewas di perlintasan rel kereta yang ada di kawasan Jatinegara.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Harapantua Simarmata menjelaskan bahwa Buddy meninggal karena tertabrak kereta yang melintas.
Namun di sisi lain beredar kabar terkait dengan kematian AKBP Buddy. Ia diduga tewas karena bunuh diri. Hal tersebut dikarenakan Buddy alami depresi karena sakit yang ia derita tak juga sembuh. Sementara, pihak keluarga menyebut bahwa kematian Buddy ini berkaitan dengan jaringan narkoba.
Namun, berkaitan dengan kabar yang beredar, saat ini kasus tewasnya Buddy masih didalami oleh pihak kepolisian.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Tag
Berita Terkait
-
5 'Borok' AKBP Achiruddin yang Terungkap Usai Kasus Anaknya Viral: Hobi Flexing sampai Punya Gudang BBM Ilegal
-
Terbongkar, AKBP Achiruddin Hasibuan Terima Imbalan Jasa Pengawas Gudang Solar Dekat Rumahnya
-
Terkuak, AKBP Achiruddin Jadi Pengawas Gudang Solar Dekat Rumahnya
-
CEK FAKTA: Teddy Minahasa Singgung CCTV Kasus Ferdy Sambo dan KM 50 di Sindang Kasus Narkoba, Benarkah?
-
Babak Perang Bintang di Polri: 'Meletus' Gegara Sambo, Kini Diungkit Teddy Minahasa
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Viral Seruan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kakorlantas Polri Ngaku Larang Anak Buah Pakai Strobo: Berisik!
-
Kolaborasi Haji Robert dan Universitas Binawan Buka Pintu Dunia untuk Anak Yatim dan Yatim Piatu
-
Siapa Sosok di Balik Subhan Palal Penggugat Ijazah Gibran yang Minta Ganti Rugi Rp125 Triliun?
-
MBG Kembali Racuni Ratusan Anak, Prof Zubairi Djoerban: Alarm Keras Bagi Pemerintah untuk Evaluasi!
-
Menkeu Purbaya Curhat Pendapatannya Turun Jadi Menteri, Ternyata Segini Gajinya Dulu
-
'Bukan Cari Cuan', Ini Klaim Penggugat Ijazah Gibran yang Tuntut Kompensasi Rp125 Triliun ke Wapres
-
Belum Dibebaskan usai Ajukan Penangguhan, Polisi Ngotot Tahan Delpedro Marhaen dkk, Apa Dalihnya?
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?
-
Bahlil Sebut Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Syaratnya Sama-Sama Cengli