Suara.com - Sebuah video pendek beredar di media sosial, yang berisikan wawancara presenter Uya Kuya dengan aktor senior Tio Pakusadewo.
Video pendek berdurasi 1 menit itu memuat kesaksian Tio Pakusadewo ketika mendekam di dalam penjara karena kasus narkoba beberapa waktu lalu.
Da;am video itu, Tio mengungkapkan adanya praktik illegal di dalam penjara, termasuk dalam peredaran narkoba.
Tak tanggung-tanggung, aktor berusia 59 tahun itu menyebut ada pabrik narkoba di dalam pemjara dan pihak kalapas hingga sipir ikut terlibat di dalamnya.
"Even pabriknya ada di dalam," kata Tio, dikutip dari akun Twitter @Heraloebss pada (1/5/2023).
"Pabrik narkoba?" tanya Uya.
Tio lalu mengiyakan pertanyaan Uya. Ia menyebut peredaran narkoba di dalam lapas sudah menyerupai kartel. Bahkan ia menyebut ada keterlibatan anak seorang menteri dalam praktik tersebut.
"Yang menggagas itu bekas napi trus ngegaet anaknya menteri," papar Tio
"Siapa menterinya Om?" kembali Uya bertanya.
Baca Juga: Teddy Minahasa Tantang Divisi Propam Polri Ungkap Kebohongan Linda Pujiastuti
Tio lalu enggan menyebutkan nama anak menteri yang ia maksud, dengan alasan bisa terseret masalah jika kasus ini terungkap.
Video tersebut lantas diunggah ulang di akun Twitter @PartaiSocmed. Akun itu lantas mempertegas sosok anak menteri yang disebut Tio.
Menurut akun tersebut, anak menteri yang dimaksud adalah Yamitema Laoly, anak dari Yasonna Laoly, Menteri Hukum dan HAM.
“Yang dimaksud Tio Pakusadewo pada bagian akhir video ini adalah Jeera Foundation dgn perusahaannya PT Natur Palas Indonesia yang memonopoli bisnis koperasi dan kantin di beberapa Lapas besar, dimana anak Yasonna Laoly jadi Chairman dan Co Founder,” tulis akun tersebut.
Terlepas dari benar atau tidaknya ada keterlibatan Yamitema Laoly dalam peredaran narkoba dalam penjara, menarik kiranya jika kita ulas mengenai profil putera Yasonna Laoly itu.
Profil Yamitema Laoly
Berita Terkait
-
Teddy Minahasa Tantang Divisi Propam Polri Ungkap Kebohongan Linda Pujiastuti
-
Terdakwa Teddy Minahasa Sebut Ada Perang Bintang di Internal Polri; Mereka Membisikkan di Telinga Saya
-
Jurus Pamungkas Teddy Minahasa di Persidangan, Tuding Jaksa Rekayasa Barang Bukti Sabu
-
Sipir Lapas Lampung Pamer Punya Moge Harley, Emang Berapa Sih Gaji Sipir?
-
Terpidana Korupsi E-KTP Setya Novanto Dapat Remisi Hari Raya Idul Fitri
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Jimly Asshiddiqie Sebut Cuma Ada Tiga Pejabat Berwenang yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi