Suara.com - Gubernur Lampung Arinal Djuanidi seolah dikerjai Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang memilih mengecek jalan rusak ketimbang melintas jalan yang sudah diperbaiki olehnya. Bukan hanya itu, Arinal juga menjadi bulan-bulanan warganet di media sosial karena tidak tahu nama jalan di daerahnya sendiri.
Kejadian itu terekam melalui ponsel seorang warga yang memang sengaja mengabadikan Jokowi dan Arinal yang tengah mengecek kondisi jalan. Namun, ketika sedang merekam itu, pemilik ponsel justru didekati oleh Arinal.
"Ini desa? Ini desa?," tanya Arinal merapat pada warga dan meninggalkan Jokowi.
Lantas para warga menjawab nama desa mereka adalah Seputih Raman. Setelah mendapatkan jawaban itu, Arinal kembali menghampiri presiden yang sedari awal berdiri di tengah-tengah rombongan.
Video itu kemudian disebar di media sosial dan mendapatkan perhatian dari warganet.
Salahkan Pengusaha
Arinal mengungkap salah satu penyebab jalan di daerahnya menjadi rusak karena kelebihan tonase milik kendaraan milik perusahaan.
"Hanya satu yang saya minta karena sudah dibantu oleh presiden, maka masyarakat sekitar serta pengusaha harus menjaganya," kata Arinal saat mendampingi kunjungan Jokowi di Lampung Tengah, Jumat (5/5/2023).
Arinal menyebut tonase kendaraan berlebih milik pengusaha menjadi salah satu penyebab rusaknya infrastruktur jalan.
"Pengusaha harus menyadari kemampuan tonase, jangan berlebihan," ucapnya.
Ia mengaku akan melakukan penertiban bersama dengan Polda.
Apabila memang terbukti melanggar, maka akan diambil tindakan tegas salah satunya dengan melakukan lelang.
"Kita harus tegas mengenai ini, kalau tidak mau dilelang saja," tegasnya.
Jokowi PIlih Jalan Lain
Jokowi dinilai warganet melakukan prank terhadap Gubernur Lampung Arinal Djunaidi karena mengubah rute pengecekan jalan rusak. Ternyata Jokowi memiliki alasan tersendiri mengapa memilih rute berbeda dengan yang sudah dijadwalkan.
Tag
Berita Terkait
-
Ngelawak? Begini Momen Gubernur Lampung Tak Tahu Nama Desa yang Ia Kunjungi Bersama Jokowi, Netizen: Pantes Jalannya Nggak Diperbaiki
-
Warga Ejek Habis Gubernur Lampung Usai Presiden Temukan Fakta Jalan Rusak Parah: Kapok, Kebakaran Jenggot, Selamat Dibidik Pejabat Lampung
-
Jokowi Enggan Lewati Jalan yang Sudah Diperbaiki Pemprov Lampung: Perbaikan Sedikit Tidak Permanen
-
Dampingi Jokowi Lewati Jalan Rusak di Lampung, Zulkifli Hasan: Kalau Ibu Hamil Bisa Langsung Melahirkan
-
Pakai Mercedes-Benz S 600 Guard, Jokowi Ajrut-ajrutan Seperti di Atas Ombak Hingga Nyangkut di Jalan Rusak Lampung
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Akibat Siklon Tropis Grant
-
Minta KPK Telusuri Sumber Uang RK ke Wanita, Pakar: Tetapkan Tersangka atau Jangan Bunuh Nama Baik
-
Waspada Cuaca Buruk, Warga Bangka Belitung Diimbau Tak Rayakan Tahun Baru di Pantai
-
Riset DIR: Banjir Sumatra dan Aceh Bergeser Jadi Krisis Legitimasi dan Ancaman Stabilitas Nasional
-
Tim UGM Temukan Penyakit Kulit dan Diare Dominasi Korban Bencana Sumatra
-
Soroti Pengibaran Bendera GAM di Lhokseumawe, Trubus: Itu Bentuk Pengingkaran Perdamaian!
-
Menteri Ara Patok Syarat Ketat: Huntap Sumatera Harus Bebas Banjir, Aman, hingga Dekat Fasum
-
Kena Libur Natal? SIM dan STNK yang Habis Tetap Bisa Diurus, Ini Jadwalnya
-
Puncak Arus Balik Libur Natal, KAI Daop 1 Jakarta Layani 44 Ribu Penumpang Hari Ini
-
Jakarta Pusat Diamuk Angin Kencang, Puluhan Pohon Tumbang Hingga Dini Hari