Suara.com - Seorang politisi berinisial HA (59 tahun) ditangkap oleh Tim Satuan Narkoba Polresta Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) Sulawesi Selatan pada Senin (9/5/2023) kemarin gegara kedapatan mengonsumsi narkoba jenis sabu atau metamfetamina.
Usut punya usut, HA merupakan Anggota DPRD Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Kasi Humas Pilres Sidrap AKP Zakaria menjelaskan HA ditangkap di Kecamatan Panca lautang, Kabupaten Sidrap, Sulsel bersama seorang rekannya.
"Iya, betul. Yang bersangkutan Anggota DPRD Sidrap," ujar Zakaria saat dikonfirmasi, Kamis (11/5/2023).
Polisi juga telah mengantongi barang bukti berupa satu kemasan kristal bening diduga sabu, tiga batang pipa kaca pirex, tiga korek gas dan sumbu, dan satu alat isap bong, satu kepala bong dan satu plastik bening beserta tisu.
HA anggota DPRD Sidrap Fraksi PKS
Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sidrap Mahmud Yusuf dalam keterangannya, Kamis (11/5/2023) mengonfirmasi bahwa benar HA ternyata adalah Haji Akhmad yang merupakan kader PKS.
Haji Akhmad berasal dari Dapil I yang meliputi wilayah Panca Lautang, Tellu Limpoe, dan Watang Pulu.
Mahmud akan menyerahkan kadernya ke kepolisian dan berharap kasus HA segera rampung.
Lebih lanjut Mahmud membenarkan bahwa nanti akan ada pemberhentian secara tidak hormat bagi Akhmad lantaran dinilai melanggar kode etik dengan kedapatan mengonsumsi narkoba.
Kendati demikian, Mahmud menjunjung asas praduga tidak bersalah dan menunggu pembuktian apakan benar jika Haji Akhmad mengonsumsi narkoba.
Otomatis, Mahmud urung memberikan tindakan ke Akhmad lantaran menunggu proses penyidikan.
Terpisah, Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid menegaskan akan serius menindak anggotanya yang kedapatan pakai 'barang haram.'
Polisi akan dalami sumber sabu yang diperoleh Haji Akhmad
AKP Zakaria lebih lanjut akan mendalami dari mana asal sabu yang dikonsumsi oleh Haji Akhmad beserta rekannya itu.
Berita Terkait
-
Daftar Jadi Caleg PAN, Opie Kumis Khawatir Pemilih Tak Kenal Nama Aslinya
-
Daftarkan 106 Bakal Caleg, PKB Incar 15 Kursi DPRD DKI Jakarta
-
Supaya Rakyat Gak Beli Kucing dalam Karung, Mardani PKS Harap Cawapres Anies Sudah Muncul Juli Mendatang
-
Bukan Kang Aher, Mardani PKS Justru Tempatkan AHY di Urutan Teratas untuk Jadi Cawapres Anies
-
PPP Tidak Masalah jika Sandiaga Uno Ingin Bersama PKS, Mardiono: Kan Saudara
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Pesan Hari Ibu Nasional, Deteksi Dini Jadi Kunci Lindungi Kesehatan Perempuan
-
BRIN Pastikan Arsinum Aman dan Optimal Penuhi Kebutuhan Air Minum Pengungsi Bencana Sumatera
-
6 Fakta Kecelakaan Bus di Exit Tol Krapyak Semarang: 15 Orang Meninggal, Korban Terjepit
-
Omzet Perajin Telur Asin Melonjak hingga 4.000 Persen Berkat Program MBG
-
Sibuk Pasok Dapur MBG, Warga Desa Ini Lepas dari Judi Online
-
Perkuat Kualitas PMI, Perusahaan Asal Taiwan Teken MoU dengan Anak Perusahaan BPJS Ketenagakerjaan
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat