Suara.com - Komisioner Komnas HAM Anis Hidayah menceritakan pengalaman menegangkan saat naik pesawat Lion Air JT992. Pesawat Lion Air rute Makassar-Kendari yang ditumpanginya ternyata sempat hilang dari pantauan flightradar24.
Melalui akun Twitternya, Anis menceritakan bahwa pesawat yang ia tumpangi sempat gagal mendarat karena adanya tekanan angin di ekor pesawat. Dalam situasi itu, ia mengaku sempat panik hingga melantunkan selawat dalam perjalanan.
Anis mengungkap, pesawat yang ia tumpangi sempat berputar-putar 20 menit lamanya, hingga akhirnya berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Halu Oleo Kendari.
Lantas siapakah Anis Hidayah? Berikut profil singkatnya.
Anis Hidayah merupakan perempuan kelahiran Kabupaten Bojonegoro, 7 November 1976. Ia mengenyam pendidikan tinggi di Universitas Jember.
Ia kemudian melanjutkan pendidikan S2 nya di Universitas Gajah Mada (UGM) untuk mendalami ilmu Hukum International.
Perempuan berusia 46 tahun ini merupakan tokoh aktivis yang berdedikasi di bidang hak asasi manusia. Khususnya nasib buruh migran Indonesia di luar negeri.
Sebelum mendirikan Lembaga Swadaya Masyarakat Migran Care, Anis pernah mendirikan Komunitas Solidaritas Perempuan Jawaa Timur pada 1998.
Selain aktif berorganisasi, sosoknya juga berprofesi sebagai penulis. Salah satu judul buku yang pernah ia buat berjudul “Selurus Kebijakan (minus) Perlindungan Buruh Migran Indonesia”.
Kerja kerasnya terbayar dengan mendapat penghargaan di dalam dan luar negeri. Adapun sejumlah penghargaan yang pernah diraih Anis Hidayah antara lain:
- Alison des Forgers for Extraordinary Activism Award, Human Rights Defender by Human Rights Award, New York (2011)
- 100 Women BBC, London, UK (2013)
- Sarinah Award, Megawati Institute (2014)
- Yap Thian Hien Award (2014)
- Lima Aktivis HAM Perempuan Berpengaruh di Indonesia, IDN Times (2019)
- Perempuan Perubahan 2019-2020, UN Women (2020)
Saat ini, Anis Hidayah menjabat sebagai Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), dengan jabatan sebagai Koordinator Subkomisi Pemajuan HAM.
Namun sebelum manjadi Komisioner Komnas HAM, Anis Hidayah penah bekerja di beberapa tempat. Di antaranya sebagai berikut:
- Anggota Solidaritas Perempuan Jatim (1998-1999)
- Pemantau Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Jember, Jatim (1999)
- Koordinator Program Migrant Care (2004)
- Direktur Migrant Care (2005-2016)
- Ketua Pusat Studi Migrasi Migrant Care (2017-November 2022)
Demikian profil singkat Anis Hidayah, semoga menambah wawasan dan bermanfaat bagi kita semua.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Innalillahi! Lion Air JT-992 Hilang dari Radar, Komisioner Komnas HAM Ungkap Kejadian Gagal Mendarat hingga Penjelasan Resmi Pihak Maskapai
-
Timeline Lion Air Rute Makassar-Kendari sempat Hilang dari Flightradar24
-
Lion Air Beri Kronologi Penerbangan Tujuan Kendari JT-992 Batal Mendarat
-
Tegang! Pesawat Batik Air Ditumpangi Komisioner Komnas HAM Anis Hidayah Naik Lagi Sebelum Mendarat di Kendari
-
Komnas HAM: Penyelidikan Kasus Pembunuhan Munir Ditargetkan Rampung Akhir 2023
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
BRIN Pastikan Arsinum Aman dan Optimal Penuhi Kebutuhan Air Minum Pengungsi Bencana Sumatera
-
6 Fakta Kecelakaan Bus di Exit Tol Krapyak Semarang: 15 Orang Meninggal, Korban Terjepit
-
Omzet Perajin Telur Asin Melonjak hingga 4.000 Persen Berkat Program MBG
-
Sibuk Pasok Dapur MBG, Warga Desa Ini Lepas dari Judi Online
-
Perkuat Kualitas PMI, Perusahaan Asal Taiwan Teken MoU dengan Anak Perusahaan BPJS Ketenagakerjaan
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah