Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan atau PDIP Puan Maharani membeberkan hasil pertemuan lanjutan antara PDIP dengan PPP di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (29/5/2023). Pertemuan tersebut sebelumnya digelar secara tertutup selama kurang lebih 2 jam lamanya.
Puan menyampaikan, bahwa kunjungan partainya ke PPP merupakan kujungan balasan, setelah kedua partai sebelumnya juga bertemu pada 30 April 2023 pasca mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.
"Pada kesempatan ini baru saja kami datang bersama dengan seluruh jajaran PDIP untuk melakukan silaturahmi balasan setelah sebulan lalu alhamdulillah jajaran ketum PPP hadir ke kantor PDIP," kata Puan dalam konferensi pers usai pertemuan.
Menurut Ketua DPR RI itu, dalam pertemuan tersebut kedua partai menyatakan sama-sama sepakat kerja sama politik kedua partai akan konkret dilakukan secara berkesinambungan.
"Pada kesempatan ini tentu saja kami bersama-sama bersepakat bahwa kerjasam PDIP dan PPP akan dilakukan secara berkesinambungan secara konkret untuk bisa memenangkan yang pertama adalah capres Ganjar, yang kedua bagaimana memenangkan Pileg yang akan datang," tuturnya.
"Bersama-sama untuk satu tujuan yaitu bagaiamana bangsa ini ke depan akan menjadi semakin lebih baik semakin maju dan semakin bisa mensejahterakan rakyat," sambungnya.
Lebih lanjut, soal pesta demokrasi lima tahunan yakni Pemilu 2024 yang akan dihadapi, Puan menyampaikan, kedua partai sama-sama sepakati akan menjalani pemilu dengan santun dan gembira.
"Kami sepakati akan kita jalankan pesta demokrasi itu dengan gembira dengan santun dengan beretika untuk bisa memenangkan calon-calon yang memang menjadi pilihan rakyat demi bangsa dan negara," tuturnya.
Adapun dalam kesempatan yang sama, Plt Ketum DPP PPP M Mardiono menyampaikan hal senada dengan Puan dimana kedua parpol sama-sama menyepakati hal-hal yang akan dihadapi dalam Pemilu 2024.
Baca Juga: Bikin Ketua RT Murka, Siapa Anggota Dewan yang Temui Pemilik Ruko Makan Jalan di Pluit?
"Jadi ini adalah genap satu bulan, nah poin yang kita sepakati tadi yang pertama adalah kita sepakat antara PDI Perjuangan dengan Partai Persatuan Pembangunan untuk mensukseskan pemilu tahun 2024 adalah menjadi bagian dari tindak lanjut kesinambungan pembangunan nasional untuk kepentingan bangsa dan negara yang pada akhirnya dapat dinikmati oleh rakyat Indonesia," tuturnya.
"Jadi tidak semata-mata untuk kepentingan PDI Perjuangan dan PPP tetapi ini semua adalah untuk kepentingan kelangsungan bangsa dan negara dan untuk rakyat Indonesia," sambungnya.
Berita Terkait
-
Bikin Ketua RT Murka, Siapa Anggota Dewan yang Temui Pemilik Ruko Makan Jalan di Pluit?
-
Puan Maharani Ikut Hadiri Rapat Pemenangan Ganjar di Kantor DPP PPP
-
Ragu Rahasia Negara Bocor, PDIP soal Isu Putusan MK Cuma Spekulasi Denny Indrayana
-
Bahas Pemenangan Ganjar Siang Ini, Elite PDIP Jalan Kaki Ke Kantor DPP PPP Gelar Pertemuan Tertutup
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid