Suara.com - Waisak adalah Hari Besar keagamaan umat Buddha. Tahun ini, Hari Waisak jatuh pada tanggal 4 Juni 2023. Hari Waisak juga tercatat dalam kalender 2023 sebagai Hari Libur Nasional. Lantas, apa tujuan hari raya Waisak? Berikut ini ulasannya.
Diketahui, Waisak merupakan sebuah hari besar kegamaan bagi umat Buddha untuk merayakan Buddha Gautama atau Siddhartha Gautama, Guru Agung abad ke-5 SM. Siddhartha Gautama ini mempunyai pemikiran bahwa segala kekayaan dan kemewahan tak menjamin kebahagiaan.
Setiap setahun sekali, umat Buddha akan merayakan Hari Waisak. Lantas, apa sebenarnya tujuan Hari Raya Waisak? Untuk mengetahuinya, simak penjelasannya berikut ini yang dilansir dari berbagai sumber.
Tujuan Hari Raya Waisak
Tujuan perayaan Hari Waisak yakni untuk memperingati 3 hal di antaranya memperingati untuk kelahiran sang Buddha, Buddha mencapai pencerahan sempurna, dan peringatan kematian Buddha.
Tiga peristiwa yang diperingati umat Buddha tersebut berlangsung setiap tahun sekali di bulan Mei berdasarkan kalender Buddha. Ini juga dijadikan sebagai penuntun hidup umat Buddha.
Selain itu, perayaan Hari Waisak juga memiliki tujuan untuk menghormati serta bentuk perenungan akan sifat sang Buddha, Dharma, Sangha, dan leluhur Buddha Gautama yang telah menyebarkan ajaran agama Buddha.
Pada hari Waisak, biasanya umat Buddha akan menggelar kebaktian di vihara, yang mana durasinya cenderung lebih panjang dibanding kebaktian pada hari biasa.
Sama seperti tahun 2022, tahun ini juga umat Buddha akan merayakan Hari Waisak di Candi Borobudur, setelah ditiadakan pada tahun 2020 dan 2021 karena pandemi Covid-19. Bahkan tahun ini diprediksi perayaan Hari Waisak akan lebih meriah dan berbeda dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: 23 Twibbon Hari Raya Waisak 2023 Pasang di Foto Profil Instagram, Twitter maupun Facebook
Umumnya, ada beberapa rangkaian acara yang akan digelar di Hari Waisak Adapun rangkaian acara tersebut yaitu seperti berikut ini:
- Pengambilan air berkat: Acara digelar untuk proses pengambilan air berkat di sumber mata air umbul Jumprit di kabupaten Temanggung yang disertai dengan prosesi penyalaan obor sumber api abadi.
- Pindapatta: Acara ini merupakan kegiatan atau ajang untuk penyaluran donasi seperti makanan, dana, serta kebutuhan lain-lainnya kepada biksu. Ini bertujuan agar tiap umat dapat berbuat kebajikan juga kebaikan.
- Meditasi: Acara ini ini digelar sebelum perayaan hari Waisak
Demikian ulasan mengenai tujuan hari raya Waisak yang perlu diketahui. Semoga di Hari Waisak ini, orang-orang mendapatkan banyak mendapatkan kebahagiaan. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
-
23 Twibbon Hari Raya Waisak 2023 Pasang di Foto Profil Instagram, Twitter maupun Facebook
-
Perayaan Trisuci Waisak, Mengenang 3 Peristiwa Penting Bagi Umat Buddha
-
Libur Waisak 2023 Berapa Hari? Cek Aturan SKB 3 Menteri, Dapat Bonus Liburan
-
4 Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2023, Ada Long Weekend Liburan
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?
-
Sebelum Insiden Penembakan 5 Petani Bengkulu, Warga Sering Diintimidasi Buntut Konflik Agraria
-
Kalibata Mencekam Semalaman, Ini Awal Mula Kerusuhan Tewaskan 2 Matel Gegara Motor Kredit
-
Polisi Pastikan Pengeroyokan Matel Hingga Tewas di Kalibata Pakai Tangan Kosong, Kok Bisa?
-
Ngeri! 4.000 Hektare Hutan IKN Rusak 'Dimakan' Tambang Liar, Basuki Tak Tinggal Diam
-
Bukan Rem Blong Tapi Ngantuk, Sopir Tabrak Siswa di Cilincing Resmi Tersangka
-
Prabowo Pastikan Anggaran Huntara dan Huntap Korban Bencana Sumatra Cair, Tapi...
-
Cak Imin Soroti Makanan di CFD: Tujuannya Sehat, Tapi Jualannya Nggak Ada yang Sehat
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi
-
Demi Jaga Warisan Leluhur, Begini Cara Suku Badui Merawat Hutan Lindung 3.100 Hektare