Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mengatakan, bahwa pihaknya memang memiliki komunikasi intens dengan Partai Demokrat terlebih terhadap sekjennya. Namun, Hasto meminta maaf belum bisa mengundang Demokrat dalam acara peringatan puncak Bulan Bung Karno (BBK), Sabtu (24/6/2023).
"Jadi saya komunikasi dengan mas Teuku Riefky terkait acara ini, karena memang ini adalah konsolidasi partai dan kemudian kita intens komunikasi dengan teman-teman Partai Demokrat," kata Hasto ditemui di sela-sela sarapan di GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (24/6/2023).
Ia menyampaikan secara langsung kepada Sekjen Demokrat jika pihaknya tak bisa mengundang dalam acara BBK lantaran posisi politik kedua partai yang berbeda arah.
"Jadi saya bilang sama mas Teuku Riefky, 'Mas, mohon maaf karena Demokrat ini kan ada etika politik bersama dengan PKS dan kemudian dengan Partai NasDem'," tuturnya.
Kendati begitu, ia mengatakan, yang paling penting dalam hal ini adalah komunikasi tetap terjadi secara intens. Ia berharap pertemuan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bisa ditindaklanjuti ke depannya.
"Yang penting kita komunikasi secara intens dan setelah ini kita lanjutkan apa yang sudah dilakukan antara mba Puan Maharani dan mas AHY," pungkasnya.
Untuk diketahui, melalui puncak peringatan Bulan Bung Karno di Gelora Bung Karno (GBK), PDI Perjuangan (PDIP) ingin menggelar konsolidasi akbar yang rapi dan berdisiplin. Agenda ini dikategorikan yang terbesar kedua setelah tahun 1999 di tempat yang sama.
"Perlu diingat bahwa acara di Gelora Bung Karno ini merupakan acara yang terbesar kedua setelah pada tanggal 14 Februari 1999 dalam puncak konsolidasi ketika memperkenalkan logo PDIP banteng bulat bersatu. Maka pada puncak peringatan Bulan Bung Karno semua harus mampu menunjukan ketertiban sebagai satu rampak barisan," kata Hasto menjelaskan persiapan Bulan Bung Karno di Jakarta, Rabu (21/6/2023).
Hasto menjelaskan dalam Bulan Bung Karno tahun 2023 ini mempunyai tema besar Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya. Karenanya, menyangkut pagelaran akbar ini, Megawati menitipkan dua pesan khusus yang harus diperhatikan kader PDIP.
Baca Juga: Pertunjukkan Seni dan Budaya Awali Peringatan Puncak Bulan Bung Karno 2023
"Yang pertama kader PDI Perjuangan menjaga kedisiplinan. Yang kedua Partai memelopori waste management sehingga menjaga kebersihan selama acara merupakan hal yang penting,” sebut Hasto.
Sementara itu, Ketua Panitia Bulan Bung Karno, Rano Karno menambahkan acara 24 Juni memang konsolidasi yang sangat besar. Diprediksi akan dihadiri hampir melebihi 100 ribu orang sementara kapasitas GBK yang tercatat 78 ribu.
"Jadi sangat luar biasa kegiatan ini akan dihadiri seluruh peserta dari seluruh Indonesia yang diasumsikan mencapai 100 ribu orang," sebut Rano.
Sebagai gambaran kegiatan ini sangat besar karena akan dihadiri 7.000 satgas dari seluruh Indonesia. Mereka akan tampil di lapangan utama dan melontarkan yel-yel yang penuh semangat.
Tag
Berita Terkait
-
Isunya Bakal Jadi Timses Ganjar, Andika Perkasa Diundang PDIP ke Puncak Bulan Bung Karno
-
Komentar Pedas di Balik Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17: Tolong Banteng Dikandangi Dulu!
-
Golkar, PAN hingga PKB Turut Hadir di Puncak Bulan Bung Karno PDIP di GBK
-
Kicir-Kicir dan Gethuk Jadi Lagu Pengantar Flashmob Kader dan Simpatisan PDIP di GBK
-
Pertunjukkan Seni dan Budaya Awali Peringatan Puncak Bulan Bung Karno 2023
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Kepala BPHL Dicecar Pembangunan Jalan di Kawasan IUP PT WKM, Hakim: Saudara Kok Nggak Bisa Jawab!
-
Anggota DPR Ngamuk! Minta BGN 'Spill' Nama Politisi Peminta Jatah Dapur MBG
-
Gus Yasin 'Sentil' Balik Kubu Mardiono: Aturan AD/ART Sudah Diubah di Muktamar!
-
Cucu Mahfud MD Jadi Korban, Pakar Sebut Keracunan MBG Bukti Kegagalan Sistemik Total
-
Motif Sejoli Tega Buang Bayi di Palmerah, Malu Nikah Siri Tak Direstui
-
PPP Memanas! Kubu Mardiono Klaim Duluan Daftar, Agus Suparmanto Tidak Sah Jadi Ketum?
-
Penganiayaan Jurnalis di Jaktim Berakhir Damai, Pelaku Meminta Maaf dan Tempuh Restorative Justice
-
Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso Ditahan KPK, Diduga Terima Duit Panas Jual Beli Gas
-
Asosiasi Sopir Logistik Curhat ke DPR: Jam Kerja Tak Manusiawi Bikin Penggunaan Doping dan Narkoba
-
Usai Muktamar Ricuh, Kubu Agus Suparmanto Ajak Mardiono Bergabung Demi Lolos Parlemen 2029