Suara.com - Fakta baru terungkap di balik kasus pembunuhan yang dilakukan Dimas Rismawan (22) terhadap ayahnya Widodo Cahya Putra (42) pedagang sate di Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat. Pelaku ternyata merupakan pecatan anggota TNI AD.
Kadispenad Brigjen Hamim Tohari menyebut Dimas kekinian telah berstatus masyarakat sipil. Ia dipecat terhitung sejak 16 Maret 2023 karena disersi.
"Sudah dipecat sejak 16 Maret 2023 karena disersi. Statusnya sudah sipil," kata Hamim saat dikonfirmasi, Jumat (30/6/2023).
Berdasar informasi, Dimas berpengkat terakhir Prada atau Prajurit Dua. Pemuda tersebut pernah berdinas di Yonif Mekanis 201.
Tusuk Usai Salat Idul Adha
Peristiwa pembunuhan ini sebelumnya diberitakan terjadi pada Kamis (29/6/2023) kemarin. Pelaku menusuk ayahnya yang sedang tidur dengan pisau sangkur sepulang melaksanakan ibadah salat Idul Adha.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Dani Hamdani menyebut pelaku telah diamankan di Polsek Medan Satria. Detail daripada kronologi kasus tersebut rencananya akan diekspose siang ini.
"Pelaku sudah diamankan," kata Dani saat dikonfirmasi, Jumat (30/6/2023).
Hingga kini belum diketahui motif di balik peristiwa pembunuhan ini. Dani hanya menyebut korban merupakan pedagang sate.
Baca Juga: Sosok Pria Rambut Panjang di Samping Presiden Jokowi Salat Idul Adha di Yogyakarta
"Korban pemilik warung sate," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Usai Salat Idul Adha, Menaker Ida Saksikan Penyembelihan 40 Hewan Kurban di Kantor Kemnaker
-
Lucinta Luna Salat Idul Adha di Syaf Wanita, Auto Disentil: Sudah Menyimpang
-
CEK FAKTA: Tiba-tiba Muncul, Polwan Cantik Ini Ngaku Jadi Wanita Simpanan Ferdy Sambo
-
Sosok Pria Rambut Panjang di Samping Presiden Jokowi Salat Idul Adha di Yogyakarta
-
Presiden Jokowi Salat Idul Adha di Gedung Agung Yogyakarta, Imam Ingatkan Umat Muslim untuk Bertaqwa
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
'Jangan Selipkan Kepentingan Partai!' YLBHI Wanti-wanti DPR di Seleksi Hakim Agung
-
Tak Tunggu Laporan Resmi; Polisi 'Jemput Bola', Buka Hotline Cari 3 Mahasiswa yang Hilang
-
Skandal Korupsi Kemenaker Melebar, KPK Buka Peluang Periksa Menaker Yassierli
-
Siapa Lelaki Misterius yang Fotonya Ada di Ruang Kerja Prabowo?
-
Dari Molotov Sampai Dispenser Jarahan, Jadi Barang Bukti Polisi Tangkap 16 Perusuh Demo Jakarta
-
BBM di SPBU Swasta Langka, Menteri Bahlil: Kolaborasi Saja dengan Pertamina
-
Polisi Tetapkan 16 Perusak di Demo Jakarta Jadi Tersangka, Polda Metro: Ada Anak di Bawah Umur
-
Skandal 600 Ribu Rekening: Penerima Bansos Ketahuan Main Judi Online, Kemensos Ancam Cabut Bantuan
-
Misteri Foto Detik-Detik Eksekusi Letkol Untung, Bagaimana Bisa Dimiliki AFP?
-
Kebijakan Baru Impor BBM Ancam Iklim Investasi, Target Ekonomi Prabowo Bisa Ambyar