Suara.com - Partai NasDem menyerahkan sepenuhnya waktu deklarasi bakal calon wakil presiden kepada bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.
Menurut Ketua DPP NasDem Taufik Basari, pihaknya tidak ingin terburu-buru dalam menentukan pilihan bacawapres. Mereka ingin melihat dan mempertimbangkan dinamika politik yang terus terjadi ke depan.
"Soal pengumuman cawapres, tentunya kita akan diskusi dengan Mas Anies untuk menentukan kapan akan disampaikan tetapi kita tidak merasa perlu untuk terburu-buru karena bagaimanapun dinamika masih terus berjalan," kata Taufik di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta dikutip Rabu (12/7/2023).
Lantaran menyerahkan sepenuhnya kepada Anies, NasDem enggan mematok target waktu kapan Anies harus mengumumkan bacawapres.
"Kita tidak ingin memberikan satu tanggal tertentu untuk pengumuman terhadap cawapres karena ini sangat dinamis politiknya," kata Taufik.
"Oleh karena itu maka kita akan melihat momentum yang tepat nantinya untuk umumkan hal tersebut sehingga tidak kita sampaikan bahwa harus tanggal sekian, bulan sekian atau ada deadline, itu tidak akan kita dorong ke arah sana," sambungnya.
Anies Pulang Haji
Bakal calon presiden Anies Baswedan tiba di tanah air setelah menjalani ibadah haji di tanah suci, Mekkah. Anies beserta rombongannya tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, sekitar pukul 01.30 WIB.
Kedatangan Anies disambut merah oleh para relawan. Mereka memadati ruang kedatangan Terminal 3. Saat Anies keluar dari Terminal, mereka dengan meriah meneriakkan "Anies Presiden".
Baca Juga: CEK FAKTA: Erick Thohir Penjarakan Anies Baswedan
Dalam kesempatan itu, Anies mengungkapkan doanya saat menunaikan ibadah haji di tanah suci. Selain berdoa untuk keluarga, ia juga memanjatkan doa agar Indonesia terhindar dari perpecahan dan menjadi negara maju berkeadilan.
"Kita mendoakan semua untuk Ibu saya, keluarga, masyarakat bahkan untuk Indonesia, semoga bangsa ini dijauhkan dari perpecahan. Semoga didekatkan dengan kesatuan dan kebersamaan," kata Anies saat tiba dari Tanah Suci di Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Rabu (12/7/2023).
Dia menyampaikan, perbedaan yang dimiliki Indonesia diharapkan menjadi suatu kekuatan untuk menuju bangsa yang maju serta berkeadilan bagi masyarakatnya.
"Insyaallah menjadi bangsa yang rukun serta bangsa yang maju dan keadilan," ujarnya.
Anies juga mengungkapkan, selama menunaikan ibadah haji tidak ada doa secara khusus untuk meminta petunjuk dalam memilih pendamping calon wakil presiden di kontestasi Pilpres 2024.
"Di sana saya full ibadah. Semua ibadah doa kita mudah-mudahan dibawa ke surga nanti," tuturnya.
Berita Terkait
-
Persija Selalu Jadi Korban, dari Konser Blackpink hingga Agenda Politik Anies Baswedan
-
CEK FAKTA: Disebut-sebut Gambar Lautan Manusia di Acara Anies Baswedan, Ternyata Jambore Komunitas Yamaha RX-King
-
Anies Akhirnya Buka Suara Soal Pertemuan Dengan Ganjar Di Tanah Suci: Tak Berlangsung Lama
-
Anies Diejek Karena Batal Umumkan Bacawapres dalam Waktu Dekat: Sampai Lebaran Kuda Juga Gak Bakalan Ada Pengumuman
-
CEK FAKTA: Erick Thohir Penjarakan Anies Baswedan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar