Suara.com - Kecelakaan yang melibatkan kereta dan truk terjadi di Semarang, pada Selasa, 18 Juli 2023 lalu. Kecelakaan ini melibatkan Kereta Api 121 Brantas tujuan Pasar Senen, dengan truk tronton. Sekilas kronologi kecelakaan kereta di Semarang bisa Anda cermati di sini!
Kecelakaan sendiri terjadi tepatnya di JPL 6 Km 1+523, petak jalan Jrakah-Semarang Poncol. Akibat kecelakaan ini terjadi ledakan yang cukup besar, dan memicu kebakaran di lokomotif KA Brantas tersebut.
Kronologi Kejadian
Disampaikan oleh Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar di sebuah media, truk tronton tiba-tiba mogok di atas rel kereta api. Sopir dan kernet truk sudah berupaya meminta tolong ke petugas palang kereta, namun tidak sempat diberikan pertolongan karena KA Brantas sudah berada dekat dengan lokasi tersebut.
KA Brantas lantas menabrak truk tronton yang mogok, dan sontak menghancurkan truk tersebut. Terseret beberapa meter ke arah jembatan, ledakan dalam waktu singkat muncul dan api berkobar besar di bagian lokomotif dan kepala truk tronton.
Meski terlihat api yang besar, dilaporkan tidak ada korban jiwa yang muncul akibat kecelakaan ini. Baik sopir truk, kernet, hingga masinis dilaporkan selamat. Hanya saja, terdapat satu penumpang yang mengalami luka-luka, karena penumpang tersebut melompat dari kereta.
Secara umum, kerugian yang muncul berupa kerugian materiil, karena terjadi kerusakan berat pada truk tronton dan pada lokomotif KA Brantas. Diprediksi penyebab mesin truk mogok adalah karena adanya gangguan kelistrikan dan elektromagnetik karena KA Brantas sudah dekat dengan area penyebrangan.
Efek dari Kecelakaan Ini
Akibat kecelakaan yang terjadi, PT KAI menyebutkan setidaknya terdapat enam perjalanan kereta api penumpang yang mengalami keterlambatan. Keterlambatan dialami oleh KA 112 Brantas, KA 178 Kamandaka, KA 199F Kaligung, KA 111 Brantas, KA 129 Gumarang, dan KA 220 Kertajaya.
Belum diketahui berapa lama keterlambatan yang terjadi, namun dipastikan jadwal kembali diupayakan kembali seperti semula secepatnya setelah bangkai truk tronton dan KA Brantas dievakuasi.
Imbauan kemudian dilayangkan oleh VP Public Relation PT KAI, Joni Martinus, agar masyarakat dan pengguna jalan raya mematuhi ketentuan yang berlaku. Kejadian seperti ini bukan pertama kalinya terjadi, dan biasanya disebabkan oleh kelalaian pengendara.
Itu tadi sekilas mengenai kronologi kecelakaan kereta di Semarang yang membuat banyak perjalanan terlambat dan terganggu. Semoga menjadi artikel yang berguna untuk Anda, dan selamat melanjutkan kegiatan Anda berikutnya!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?