Suara.com - Kapolri Listyo Sigit akhirnya menunjuk eks penyidik KPK, Ambarita Damanik sebagai staf ahli Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk sebagai langkah pencegahan narkoba di lingkup Kemenpora. Hal ini pun diungkap oleh Menpora Dito Ariotedjo dalam acara Kemenpora bersama KPK pada Selasa, (25/07/2023) kemarin.
"Hari ini, kita sudah meminta pihak KPK untuk melakukan koordinasi. Pihak Mabes Polri pun juga berkoordinasi dengan Satgas Pencegahan Anti Korupsi. Pak Kapolri, baru saja menugaskan Pak Ambarita Damanik sebagai tenaga ahli di bidang pencegahan korupsi di Kemenpora," ungkap Dito.
Penunjukkan Ambarita untuk masuk dalam organisasi Kemenpora ini diharapkan oleh Dito sebagai langkah demi memastikan pengelolaan Kemenpora jauh dari praktik korupsi.
Sosok Ambarita Damanik sendiri pun dikenal sebagai salah satu penyidik KPK yang kerap terlibat dalam penyelesaian kasus besar. Lalu, siapa sosok Ambarita sebenarnya? Simak inilah profil Ambarita Damanik selengkapnya.
Ambarita Damanik merupakan salah satu penyidik senior KPK. Ia ditugaskan di bidang penindakan korupsi sejak tahun 2005 hingga tahun 2021.
Karir Damanik di dunia KPK sendiri baru dimulainya sejak dirinya ditugaskan dari Polri sebagai penyidik KPK pada tahun 2005. Selama berkarir di Polri, Damanik pun kerap kali ditugaskan di bidang Reskrim. Ia juga pernah ditunjuk sebagai Anggota Kontingen Pasukan Garuda di Kamboja dan juga Anggota Satgas Anti Teror dan Bom (ATB).
Selama berkarir di KPK, Damanik pun pernah menangani beberapa kasus besar seperti kasus korupsi proyek e-KTP, kasus korupsi di berbagai BUMN, hingga operasi tangkap tangan (OTT) yang kerap dilakukan KPK. Ia juga pernah mendapatkan penghargaan dari FBI atas jalinan kerjasama yang baik antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam mengungkap kasus e-KTP yang menjerat mantan Ketua DPR RI, Setya Novanto.
Karir cemerlang Damanik selama berada di KPK pun membuatnya memilih pensiun dini dari Polri pada tahun 2012 lalu. Namun sayang, karirnya di KPK harus terhenti sementara saat dirinya dinyatakan tidak lulus tes wawasan kebangsaan (TWK) sebagai penyidik KPK pada tahun 2021 lalu bersama 57 orang penyidik lainnya, termasuk Novel Baswedan.
Satu tahun hengkang dari KPK, Damanik pun kembali dipercaya sebaai Anggota Satgassus Pencegahan Korupsi Polri. Ia pun bertugas dalam aktivitas pencegahan korupsi dalam program pupuk subsidi dan dana pemulihan ekonomi nasional.
Baca Juga: Hadiah Senilai Rp 162 Miliar Jadi Masalah, KPK Ungkap Menpora Dito Segera Revisi LHKPN Rp 282 Miliar
Kini, Damanik pun akan segera melaksanakan tugas baru sebagai tenaga ahli pencegahan korupsi di Kemenpora.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Hadiah Senilai Rp 162 Miliar Jadi Masalah, KPK Ungkap Menpora Dito Segera Revisi LHKPN Rp 282 Miliar
-
Hadiahi 4 Rumah dan Mobil, Siapa Sosok Mertua Menpora Dito Ariotedjo?
-
Bikin KPK Kaget! Ada Mobil Hadiah di Garasi Menpora Dito Ariotedjo
-
KPK Kaget Lihat LHKPN Menpora Dito Ariotedjo: Nominalnya Nggak Main-main
-
KPK Diskusikan Peluang Panggil Menpora Dito Klarifikasi Asal Usul Kekayan yang Disebut Hadiah
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
Terkini
-
Sebut Lonjakan Korban Keracunan MBG Capai 8.649 Anak, JPPI Minta Program Dihentikan
-
KAJ, KLJ, KPDJ Cair Lagi! 200 Ribu Warga Jakarta Dapat Top-Up Rp 300 Ribu
-
Dokumen Negara Saling Tabrak! Dr. Tifa Beberkan Kejanggalan Fatal Ijazah Gibran, Ini Buktinya
-
Heran Pembangunan LRT Fase 1B Velodrome-Manggarai Belum Juga Rampung, PSI: Bikin Macet
-
Geger! Narkoba Disulap Jadi Cairan Vape, Jaringan Om Bos Terbongkar Dramatis di Jakarta
-
Dari Koki Terlatih hingga Pasang CCTV, Ini Permintaan Prabowo Usai Dengar Laporan KLB dari BGN
-
Rekam Jejak Kombes Budi Hermanto, Ditunjuk Kapolri Jadi Kabid Humas Polda Metro Jaya Baru!
-
Instruksi Keras Prabowo dari Kertanegara Buntut MBG Jadi Petaka
-
PPP Terbelah Dua, Mardiono vs Agus Suparmanto Saling Klaim Ketum Sah, Pemerintah Pilih Siapa?
-
Prabowo Kagum PKS Sodorkan Profesor ITB Masuk Kabinet, Siapa Orangnya?