Suara.com - Kepala Otorita IKN Bambang Susantono jadi pemimpin upacara HUT RI ke-78 di IKN pada Kamis, 17 Agustus 2023. Pertama kali dalam sejarah, upacara peringatakan Kemerdekaan Indonesia itu mengangkat tema 'Satukan Tekad Menyongsong Nusantara'.
Lantas siapa Bambang Susantono yang jadi pimpin upacara HUT RI pertama kali di IKN itu? Simak profil Bambang Susantono berikut ini.
Profil Bambang Susantono
Bambang Susantono diamanahkan oleh Presiden Jokowi menjabat sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan masa jabatan 2022 - 2027. Dia resmi dilantik pada Kamis (10/3/2022) lalu. Disebutkan, gaji Bambang sebagai Kepala IKN mencapai Rp 172,7 juta.
Bambang Susantono lahir di Yogyakarta, 4 November 1963 sehingga kini berusia 59 tahun. Dia menduduki beberapa jabatan penting di pemerintahan sebelum jadi Kepala Otorita IKN.
Dalam rekam jejaknya, Bambang pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Menteri Perhubungan (Menhub) ketika masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Bambang kemudian dilantik sebagai Wakil Menhub dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid II masa bakti 2009-2014.
Selain itu Bambang juga pernah menduduki jabatan sebagai Ketua Umum (Ketum) Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) periode 2007-2010 dan Komisaris PT Garuda Indonesia. Posisi lain yang pernah diemban Bambang adalah pakar perencana infrastruktur dan transportasi adalah Ketua Umum (Ketum) Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI).
Sepak Terjang Bambang Susantono
Bambang Susantono pernah menduduki jabatan sebagai plt. Menhub, WaMenhub, Komisaris Garuda, hingga Ketum MTI sebelum dilantik jadi Kepala Otorita IKN. Sementara itu di Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Bambang membantu percepatan jalur rel ganda kereta api setelah EE Mangindaan undur diri sebagai Menhub.
Baca Juga: IKN Simbolnya, Indonesia Diproyeksi Sebagai Negara Maju di 2045
Bambang juga pernah berkiprah di luar negeri sebagai Wakil Presiden Bank Pembangunan Asia (ADB) dengan bidang Manajemen Pengetahuan dan Pembangunan Berkelanjutan. Setelahnya karier Bambang berlanjut sebagai Presiden Intelligent Tranport Sytem (ITS), koordinator LSM Forum for Transportation, Vice President East Asia Society of Transportation Studies hingga Board of Trustees The South North Foundation.
Selain karier di pemerintahan dan BUMN, Bambang merupakan pengajar dan pembimbing tesis pada Program Pascasarjana bidang Ilmu Teknik Universitas Indonesia (UI). Dia juga sempat melakukan penelitian dengan 10 profesor terkait fenomena transportasi di beberapa kota megapolitan di Asia Timur.
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
-
IKN Simbolnya, Indonesia Diproyeksi Sebagai Negara Maju di 2045
-
Makna dan Filosofi Ageman Songkok Singkepan Ageng yang Dipakai Jokowi di HUT RI ke-78
-
Anies Tirukan Salam Merdeka Soekarno: Yang Benar Tangan Terbuka, Bukan Mengepal
-
Momen Sepatu Lepas Pembawa Bendera Merah Putih, Lilly Indriani Tetap Bikin Bangga Papua
-
Sekjen PDIP Ingatkan Karma Politik bagi Pemimpin Tak Jujur dan Manipulatif
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?