Suara.com - Sederet menteri dan wakil menteri Kabinet Indonesia Maju ramai-ramai akan memperebutkan kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Pemilu 2024 mendatang dengan maju sebagai calon legislatif (caleg).
Nama-nama menteri Presiden Joko Widodo itu tercatat dalam daftar calon anggota legislatif sementara yang dirilis pada Sabtu (19/8/2023).
Berkaitan dengan hal tersebut, berikut ini nama-nama menteri Jokowi yang maju mencalonkan diri pada Pemilu 2024.
1. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah
Ida Fauziyah akan berkompetisi di DKI Jakarta II yakni Kota Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan luar negeri. Ida akan mengajukan diri melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
2. Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar
Berikutnya, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar akan berlaga di daerah pemilihan (Dapil) Jatim VIII yakni Jombang, Madiun, Mojokerto, Nganjuk, dan Madiun.
3. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly juga ikut maju dalam kontestasi lima tahunan tersebut. Ia akan bertarung di dapil Sumut I yang terdiri dari Deli Serdang, Kota Medan, Kota Tebing Tinggi, dan Serdang Bedagai.
Baca Juga: Menteri Kesehatan: Dokter Senior Panggil Junior Dengan Nama Hewan
4. Wakil Menteri Dalam Negeri Wempi Wetipo
Wenti Wetipo menjadi salah satu wakil menteri Jokowi yang akan maju sebagai caleg di Pemilu 2024 mendatang. Ia yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri itu akan maju dari PDI Perjuangan melalui dapil Papua Pegunungan. Artinya, Wempi akan berlaga di keseluruhan provinsi tersebut.
5. Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo
Selanjutnya, menteri termuda di kabinet Indonesia Maju, Dito Ariotedjo juga akan mencoba peruntungan untuk memperebutkan kursi anggota dewan. Dito yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga akan maju di dapil DKI Jakarta I yang meliputi Jakarta Timur.
6. Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengajukan diri sebagai calon legislatif di dapil Sulawesi Utara. Jerry akan mencakup seluruh provinsi tersebut.
Berita Terkait
-
Menteri Kesehatan: Dokter Senior Panggil Junior Dengan Nama Hewan
-
Menkes Budi Gunadi Beberkan Tindakan Bullying oleh Dokter Senior: Cacian Rasis, Junior Dipanggil Nama Hewan
-
Gaji PNS Resmi Naik Tahun Depan, Tukin Bagaimana?
-
Sri Mulyani Ungkap Selama Berkuasa Jokowi Habiskan Ribuan Triliun untuk Bangun Tol
-
Jelang Tahun Politik, Putra Ustaz Abu Bakar Baasyir Titip Pesan untuk Masyarakat Indonesia
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Dalih 'Investasi Sosial' Jokowi soal Utang Whoosh Dikuliti DPR: Mana Akuntabilitasnya?
-
Skandal Chromebook: Pengacara Nadiem Tunjuk Hidung Stafsus, Siapa Dalang Sebenarnya?
-
Pesawat Haji Tak Lagi Terbang Kosong? Begini Rencana Ambisius Pemerintah...
-
Ditanya Soal Peluang Periksa Luhut dalam Kasus Whoosh, Begini Respons KPK
-
Korupsi Whoosh Memanas, Ketua KPK Soal Saksi: Masih Kami Telaah Dulu
-
Sandra Dewi Menyerah? Terungkap Alasan Tunduk di Balik Pencabutan Gugatan Aset Korupsi Timah
-
Eks Jubir Gus Dur Sentil Kejagung: Prestasi Rp13 T Jadi Lelucon, Loyalis Jokowi Tak Tersentuh?
-
Cak Imin Soroti Gurita Bisnis Indomaret dan Alfamart: Membunuh Ekonomi Rakyat di Desa
-
Berani Tembaki Polisi dan Warga! Komplotan Curanmor Sadis Asal Lampung Ditangkap di Bekasi
-
Gibran Pilih Mancing Lele di Bekasi, Disindir Keras Politisi PKB: Lebih Baik dari Bung Hatta?