Suara.com - Pemasok senjata api terhadap seorang terduga teroris jaringan ISIS, berinisial DE (28) diringkus polisi. DE yang merupakan karyawan PT KAI itu, sebelumnya ditangkap oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri.
Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar mengatakan pemasok senpi terhadap DE berinisial R alias B.
“Untuk R saat ini sudah diamankan, sudah di Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya,” kata Aswin, saat dikonfirmasi, Minggu (20/8/2023).
Aswin mengatakan, R alias B, memasok senjata FNC dan pistol pendek combat C2 Pindad kepada DE. Pembelian itu dilakukan di wilayah R Tambun, Bekasi, Jawa Barat.
Hingga saat ini, petugas masih mendalami pemeriksaan terhadap R. Namun hingga saat ini, penyidik belum melihat keterkaitannya R dengan jaringan teroris.
“Belum ditemukan keterkaitan, sehingga penyidikan atas R dalam aktivitas jual-beli senjata api, R cs dilakukan oleh Polda Metro Jaya,” ucap Aswin.
Sementara itu, akibat senjata api yang dimiliki oleh DE, cukup banyak. Sehingga, kata Aswin, pihaknya bakal memerlukan waktu yang tidak singkat untuk melakuakn pendalaman perolehan senjata tersebut.
“Ssaat ini masih dalam tahap penyelidikan satu per satu, dari siapa dan bagaimana keterkaitannya dengan jaringan atau kelompok teror,” jelas Aswin.
Adapun beberapa barang bukti senjata berserta amunisi yangvdisita petugas dari tangan DE.
Baca Juga: Peran Trio Oknum Polisi di Sindikat Jual Beli Senpi Ilegal, Tak Terkait Kasus Terorisme
- 5 Senjata laras panjang;
- 11 Senjata laras pendek;
- 2 pucuk pen gun;
- 8 Senjata laras panjang mainan;
- 970 butir peluru Cal 5.56 mm;
- 813 butir peluru Cal 9 mm;
- 229 Butir peluru hampa 9 mm;
- 64 Butir peluru Cal 7.65 mm;
- 16 Peluru 22 standart plus;
- 20 Butir peluru 9.47 mm;
- 17 peluru Ramset;
- 49 Provektil 9mm;
- 23 Magazine peluru bola/bulat;
- 22 Magazine air soft gun;
- 1 Magazine gas;
- 8 Magazine panjang 9 mm;
- 6 Magazine 9 mm;
- 2 Magazine 32 mm;
- 10 Cartridge _airsoft_ gun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?