Trump dan 18 orang lainnya didakwa karena melakukan upaya kriminal, yakni ikut campur dalam pemilihan presiden di Georgia. Trump dituduh kerap berkonspirasi soal aksi kriminal untuk membatalkan hasil pemilu AS 2020 di negara bagian tersebut.
Kasus ini berawal dari panggilan telepon pada 2 Januari 2021, di mana Trump diduga mendesak pejabat tinggi urusan pemilu di Georgia, Brad Raffensperger. Tepatnya untuk mencari surat suara yang cukup, agar ia bisa mengembalikan kekalahannya.
Namun, sayangnya, Raffensperger menolak untuk melakukan hal tersebut. Selang empat hari atau dua minggu sebelum Trump lepas jabatan, para pendukungnya menyerbu Gedung Kongres AS. Ini dilakukan untuk mencegah pengesahan Biden.
Bukan penyerahan diri yang pertama
Apa yang dilakukan Trump di Georgia menandai keempat kalinya di tahun ini Trump menyerahkan diri ke penjara. Sebelumnya, pada April lalu, ia didakwa di New York atas tuduhan terkait skema uang tutup mulut.
Dua bulan setelahnya, yakni pada Juni, ia menyerahkan diri di gedung pengadilan federal Miami untuk menghadapi dakwaan dalam penyelidikan penasehat khusus Jack Smith. Tepatnya atas kesalahan penanganan dokumen rahasia.
Kemudian, sebelum di Georgia, awal Agustus ini Trump juga kerap ditahan di Washington DC. Ia didakwa atas tuduhan yang dilayangkan oleh Jack Smith dalam penyelidikannya terhadap upaya sang mantan presiden untuk membatalkan pemilu.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Baca Juga: Mayang Anak Doddy Sudrajat Bisa Terancam 5 Tahun Penjara, Buntut Tertawakan Upacara HUT RI ke-78
Berita Terkait
-
Mayang Anak Doddy Sudrajat Bisa Terancam 5 Tahun Penjara, Buntut Tertawakan Upacara HUT RI ke-78
-
Pakar Hukum Sebut Mayang Bisa Dipidana karena Tertawakan Prosesi Upacara HUT RI, Ancaman 5 Tahun Bui
-
Masih Bantah KDRT ke Venna Melinda, Ferry Irawan Kini Ingin Hidup Lebih Baik dan Berkarya Lagi
-
Ferry Irawan Bakal Balik Main Sinetron Lagi Usai Bebas dari Penjara?
-
Venna Melinda Tak Dendam Ferry Irawan Bebas dari Penjara: Aku Selalu Doakan Dia Dapat Hidayah
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional