Suara.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno, menyatakan wacana untuk menggaet PKS dan Partai Demokrat khususnya Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyonon (AHY) bakal disampaikan ke Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono pekan depan.
Setelah adanya isu yang beredar bakal capres Ganjar Pranowo akan disandingkan dengan Anies Baswedan, muncul pula wacana Sandiaga diduetkan dengan AHY.
"Ini kita konsolidasinya bersama, bahwa apakah itu dua calon atau tiga calon, tapi ini semua diajak bersama. Ini pemikiran di Bappilu yang nanti kita formulasikan. Minggu depan akan saya sampaikan ke Pak Mardiono, karena beliaulah yang nanti akan mengambil satu keputusan berkaitan dengan arah (dukungan)," kata Sandiaga kepada wartawan, Sabtu (26/8/2023).
Sandiaga menyebut hubungan antara PPP dengan Demokrat dan PKS terjalin dengan sangat baik.
"PPP terbuka untuk kerja sama semua partai, yang penting untuk membangun Indonesia," ujarnya.
Ditegaskannya, wacana membentuk poros baru bersama PPP, Demokrat dan PKS, bukan soal tentang dirinya.
"Tapi tentang bagaimana memastikan percepatan pembangunan Indonesia untuk mencapai Indonesia maju yang diaspirasikan masyarakat," tegasnya.
Namun demikian, Sandiaga tetap menyebut istiqomah mendukung PDIP sebagai partai yang mengusung Ganjar sebagai capres.
"Kalau dukungan kami sama PDIP, kan sudah istiqomah, sudah solid. Tapi bagaimana kami memastikan, jika ada suatu kesepakatan semuanya bisa terkonsolidasi dalam suatu perjuangan," ujarnya.
Wacana Sandiaga-AHY
Diketahui Sandiaga saat ini masih diperjuangkan untuk menjadi cawapres Ganjar. Sementara di satu sisi Anies merupakan capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang dibentuk NasDem, PKS, dan Partai Demokrat.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini menilai wacana duet Ganjar-Anies menjadi bukti bahwa percepatan pembangunan yang sudah dilakukan Presiden Joko Widodo atau Jokowi memang perlu dilanjutkan
"Menurut saya, jika itu diwujudkan itu menunjukkan memang akhirnya berkaitan dengan survei yang tadi, bahwa ada pemikiran bagaimana aspirasi masyarakat untuk melanjutkan program-program Pak Jokowi yang berpusat di bidang ekonomi dan juga bagaimana menyatukan seluruh kekuatan dan tentunya setiap ada potensi untuk mempersatukan PPP harus menerima dengan tangan terbuka dan harus memastikan juga bahwa ini memang betul-betul yang diinginkan masyarakat," tutur Sandiaga di Makassar, dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (23/8/2023)
Ia mengatakan segala silaturahmi yang belakangan terjadi harus dianggap sebagai sesuatu yang positif dan harus disambut dengan penuh optimisme.
"Namun tentunya saya juga ingin mengajak berbicara lebih dekat temen-temen dari PKS dan juga dari Demokrat, khususnya Mas AHY, karena ini adalah bagian yang tidak terpisahkan agar kita semua merangkul, supaya kita bisa berjuang bersama demi target Indonesia Maju Indonesia Emas di 2045," tutur Sandiaga.
Berita Terkait
-
Dukung Gibran Maju Pilpres, 'Gebrakan' Berharap MK Kabulkan Gugatan Batas Usia Capres dan Cawapres
-
Soal Kemungkinan Ubah Halauan Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Ketum Partai Ummat Tegaskan Hal Ini
-
Ganjar dan Anies Diduga Bakal Duet Jadi Capres-Cawapres di Pilpres 2024, Ini Besaran Peluangnya
-
Tak Terpengaruh Wacana Duet Ganjar-Anies, Partai Ummat Tegaskan Tetap Bulat Dukung Anies di Pilpres 2024
-
Waketum Gerindra: Emak-emak, Kalau Ada Manantunya Tidak Dukung Prabowo, Pecat!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?
-
Geger Mark-Up Whoosh, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK: Saya Akan Datang
-
Detik-detik Atap Lapangan Padel Taman Vila Meruya Ambruk Diterjang Badai Jakarta
-
Kemenag Minta Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa Riset LPDP, Pembiayaan Hingga Rp 2 Miliar
-
Jalur Kedunggedeh Normal Lagi Usai KA Purwojaya Anjlok, Argo Parahyangan Jadi Pembuka Jalan
-
Menjelang HLN ke-80, Warga Aek Horsik Tapanuli Tengah Akhirnya Nikmati Listrik Mandiri
-
Isi Rapor SMA Ferry Irwandi Dibuka, 40 Hari Tak Masuk Sekolah Tapi Jadi Wakil Cerdas Cermat
-
Pesan Terakhir Pria di Lubuklinggau Sebelum Tenggak Racun: Aku Lelah, Terlilit Utang Judol
-
Curanmor di Tambora Berakhir Tragis: Tembak Warga, Pelaku Dihajar Massa Hingga Kritis!