Suara.com - Organ relawan Gerakan Prabowo (GP) 08 menyebut banyak relawan Ganjar Pranowo yang menyebrang.
Ketua Umum GP 08 Nancy Angela Hendriks mengatakan, banyak relawan Ganjar yang berubah haluan karena Ganjar dianggap tidak memiliki ide dan gagasan.
"Alasannya mereka mempunyai kesadaran sendiri bahwa yang mereka dukung itu tidak punya ide dan gagasan," kata Nancy saat di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, Rabu (30/8/2023).
Ia kemudian membandingkan Ganjar dengan Prabowo. Menurutnya, Mantan Danjen Kopassus tersebut memiliki gagasan yang lebih baik untuk Indonesia ke depan dibandingkan capres yang diusung PDIP.
"Sementara, tokoh kita Prabowo Subianto mempunyai ide dan gagasan untuk kemajuan Indonesia ke depan. Jadi mereka sadar diri," katanya.
Nancy kemudian mengutip buku karya Prabowo Subianto berjudul 'The Paradoks.' Nancy mengemukakan bahwa untuk menjadi pejuang politik harus mempunyai kesadaran politik tingkat tinggi.
"Dan alhamdulillah banyak yang sadar dari relawan Ganjar maupun relawan lain untuk bergabung bersama Pak Prabowo," jelas Nancy.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina GP 08 Aries Marsudianto mengatakan banyak anggotanya yang sebelumnya tergabung dalam organ relawan Joko Widodo dan Ganjar Pranowo akhirnya menyeberang ke GP 08.
"Dengan bergabungnya banyak relawan Jokowi dan Ganjar ini ya kita ini dukungan ke Prabowo semakin kuat, semua bersatu kita bersatu memenangkan prabowo di 2024," kata Aries, di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, Rabu (30/8/2023).
Baca Juga: Mesra Bareng Jokowi, PPP Sebut Belum Pernah Ada Obrolan Duetkan Ganjar dan Prabowo di Koalisi
Meski tidak menyebut secara spesifik jumlah relawan Jokowi dan Ganjar, namun Aries mengklaim jika cukup banyak relawan yang tergabung.
"Cukup banyak ya daftar cukup banyak, memang gabungan relawan ini bersifat relawan perseorangan ada yang bersifat organisasi," jelasnya.
"Nah katakan lah dulu dukung Ganjar dan Jokowi, katakan lah mereka masuk dalam organisasi relawan Jokowi dan Ganjar sekarang keluar," imbuhnya.
Dalam straginya dalam memenangkan Prabowo dalm Pemilu 2024 mendatang, lanjuta Aries, pihaknya bakal merangkul seluruh elemen masyarakat agar tidak terjadi perpecahan saat Pemilu nanti.
"Merangkul semua element saat ini kita tidak ingin adanya perseteruan, perselisihan beliau selalu ingin kampanye yang sejuk, damai, sehat, jujur, adil transparan, dan tidak saling menjelekan," tutup Aries.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Sejarah Baru, Iin Mutmainnah Dilantik Jadi Wali Kota Perempuan Pertama di Jakarta Sejak 2008
-
Yusril Beri 33 Rekomendasi ke 14 Kementerian dan Lembaga, Fokus Tata Kelola Hukum hingga HAM Berat
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel