Suara.com - Perayaan Maulid Nabi SAW sudah di depan mata. Namun apakah kamu sudah tahun bagaimana sejarahnya? Nah untuk selengkapnya, berikut ini sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW lengkap.
Diketahui, Maulid Nabi ini merupakan perayaan sebagai bentuk rasa syukut atas kelahiran Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada 12 Rabiul Awwal. Perayaan Maulid Nabi ini tradisi yang dilakukan oleh umat muslim seluruh dunia.
Mungkin masih ada sejumlah Muslim yang belum mengetahui tentang sejarah Maulid Nabi. Oleh karena itu, dalam aritkel ini akan mengulas mengenai sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW lengkap.
Sejarah Maulid Nabi SAW
Dilansir dari lama Kemenag RI (14/9/2023), Maulid Nabi diambil dari bahasa Arab yakni "Maulid" yang artinya milad atau kelahiran dan "Nabi" yang artinya merujuk kepada Nabi Muhammad SAW.
Dari pengertian tersebut, maka disimpulkan bahwa Maulid Nabi ini merupakan kegiatan untuk merayakan lahirnya Nabi SAW dengan cara mengenang kembali kisah Rasulullah SAW dari sejak lahir hingga wafat.
Dilansir dari laman NU Online (14/9/2023), merayakan Maulid Nabi SAW ini telah menjadi tradisi masyarakat Arab yang dimulai pada tahun kedua Hijriyah.
sejumlah ahli sejarah Islam sepakat bahwa orang yang kali pertama mengadakan perayaan atau peringatan Maulid Nabi yaitu Sultan Al-Muzhaffar. Ini tertuang dalam kitab al-Hawi lil Fatawi karya Imam Jalaluddin Abdurahman as-Suyuthi berikut ini.
وَأَوَّلُ مَنْ أَحْدَثَ فِعْلَ ذَلِكَ صَاحِبُ اِرْبِل الَملِكُ الْمُظَفَّر أَبُوْ سَعِيْد كُوْكْبَرِي بِنْ زَيِنِ الدِّيْنِ عَلِي اِبْنِ بَكْتَكينْ أَحَدُ الْمُلُوْكِ الْأَمْجَادِ وَالكُبَرَاءِ الْأَجْوَادِ وَكَانَ لَهُ آثَارٌ حَسَنَةٌ، وَهُوَ الَّذِي عَمَّرَ الجَامِعَ الْمُظَفَّرِي بِسَفْحِ قَاسِيُوْنَ
Baca Juga: Contoh Undangan Maulid Nabi yang Bisa Diedit, Bisa Langsung Copas!
Artinya: "Orang yang pertama kali mengadakan seremonial itu (maulid nabi) adalah penguasa Irbil, yaitu Raja Muzhaffar Abu Said Kuukuburi bin Zainuddin Ali ibn Buktitin, salah seorang raja yang mulia, agung, dan dermawan. Dia juga memiliki rekam jejak yang bagus. Dan, dia lah yang meneruskan pembangunan Masjid al-Muzhaffari di kaki gunung Qasiyun." (Imam as-Suyuthi, al-Hawi lil Fatawi, juz I, halaman 182).
Dalam kitab tersebut menyebutkan bahwa Sultan Al-Muzhaffar ini merupakan salah seorang penguasa yang dermawan dan bijaksana. Sultan Al-Muzhaffar juga lah yang meneruskan pembangunan Masjid al Muzhaffari yang berada di kaki gunung Qasiyun
Sejak saat itu, perayaan Maulid Nabi SAW pada bulan Rabiul Awwal yang mulanya hanya dirayakan umat Muslim Arab kemudian berubah menjadi tradisi perayaan umat seluruh dunia sampai saat ini.
Namun, ada yang menyebutkan juga bahwa orang yang kali pertama merayakan Maulid Nabi yaitu Sultan Salahuddin Al-Ayyubi. Ia merupakan seorang pemimpin yang pandai menyentuh hati masyarakat.
Dilansir dari situs Kemenag Aceh (14/9/2023), pada kala itu Sultan Salahuddin membuat perayaan Maulid yang tujuannya untuk membangkitkan kembali semangat umat Islam untuk berjihad membela agama Islam saat masa Perang Salib.
Lalu, peringatan Maulid Nabi ini pun menyebar ke berbagai Negara Islam, termasuk Indonesia. Untuk peringatan Maulid Nabi SAW di Indonesia mulai berkembang pada era Wali Songo sekitar tahun 1404 M yang berlanjut hingga saat ini.
Berita Terkait
-
Contoh Undangan Maulid Nabi yang Bisa Diedit, Bisa Langsung Copas!
-
55 Link Twibbon Maulid Nabi 2023 Terbaru, Desain Keren dan Islami
-
Diperingati Setiap Tahun, Sebenarnya Boleh Enggak Sih Rayakan Maulid Nabi Dalam Islam?
-
Apakah Tanggal 29 September 2023 Cuti Bersama Maulid Nabi? Cek Update SKB 3 Menteri Ini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu