Suara.com - Tetes air mata terlihat dari kedua mata Aipda Rully Carrera ketika menceritakan awal penyakit yang dideritanya. Kekinian, jarak pandang penglihatan Rully terbatas, atau hanya sekitar 2 meter.
Anggota Polsek Jagakarsa ini mengatakan mata kiri sudah tak dapat melihat, atau hanya dapat menangkap cahaya.
Rully menuturkan, penyakit yang dialaminya tanpa sebab dan gejala. Semua terjadi tiba-tiba, saat resepsi pernikahannya.
Bermula saat 7 September 2013 silam, tiba-tiba Rully melihat semua orang seperti siluet merah, persis seperti darah kental namun berbentuk manusia.
Saat itu ia hanya bisa diam dan berusaha untuk tenang. Lantaran tak mau membuat kacau resepsi yang digelar di pelataran parkir motor Asrama Polri Pasar Minggu.
“Saya mikirnya saat itu harus tenang karena enggak mau ngerusak acara,” ujar Rully kepada Suara.com, Jumat (29/9/2023).
Rully kemudian berobat ke Rumah Sakit Polri yang berada di Kramat Jati, Jakarta Timur. Saat itu dokter tidak percaya dengan ucapan Rully, hingga akhirnya dilakukan observasi selama beberapa hari.
Kondisi Rully saat itu semakin memburuk, yang membuat dirinya akhirnya harus dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP). Di sana tim dokter langsung melakukan langkah operasi dengan narasi yang disampaikan tingat keberhasilan 50-50.
“Saya saat itu Bismillah saja. Kan saya mau sembuh,” kata Rully.
Baca Juga: Pesta Pernikahan Sudah Dekat, Rumah Milik Warga Tuban Ini Terbakar
Namun operasi mata Rully gagal, sehingga dia harus kehilangan pengelihatan sebelah kiri. Rully saat itu sempat down, dan memikirkan karirnya sebagai anggota Polri.
“Gak munafiklah, namanya saya saat itu masih muda. Umur baru 29 tahun, pasti punya mimpi buat jadi perwira,” ucapnya.
Namun, hal itu tak membuat Rully patah semangat, dengan keterbatasannya, ia masih terus mengabdikan diri kepada masyarakat.
Kehilangan mata sebelah kanan
Kemudian pada tahun awal 2016, Rully mengalami gejala di bagian mata kanannya. Rully mulai merasakan gejala seperti ada seutas rambut di setiap sudut pandangan.
“Jadi ada kaya rambut tuh, ngikutin. Kanan-kiri, kakan-kiri,” kata Rully.
Berita Terkait
-
Kisah Cinta Polisi Tunanetra dengan Sang Istri: Bermula Salah Sambung hingga Mendadak Buta di Pelaminan
-
Jauh dari Kemewahan, Intip Isi Rumah Polisi Tunanetra Aipda Rully Carerra
-
Pesta Pernikahan Sudah Dekat, Rumah Milik Warga Tuban Ini Terbakar
-
Linda Istri Polisi Tunanetra Kerja Cleaning Service saat Hamil Tua, ISESS: Bhayangkari Harusnya Malu Flexing dan Hedon
-
3 Hal dalam 'Sleep Divorce' yang Membuat Pasutri Tidur Lebih Berkualitas
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang