Suara.com - Lebih dari 700 orang warga Israel dilaporkan tewas dalam eskalasi besar-besaran oleh kelompok militan Hamas yang dimulai sejak Sabtu (7/10/2023) pagi waktu setempat. Hal itu sebagaimana laporan pejabat keamanan Israel.
Sementara itu, dilaporkan 413 orang dilaporkan tewas di Kota Gaza dan 2.300 lainnya terluka akibat serangan udara dari militer Israel, beber sejumlah pejabat Palestina.
Disitat dari BBC, Senin (9/10/2023), salah satu serangan mematikan dari kelompok Hamas terjadi di acara festival musik Supernova di sebuah daerah gurun di bagian Israel Selatan.
Sampai sejauh ini, tim penyelamat Israel mengatakan mereka telah menemukan lebih dari 250 mayat di lokasi festival musik itu. Festival ini digelar tidak jauh dari lokasi kelompok militan Hamas memasuki wilayah Israel dari Jalur Gaza.
Mereka dilaporkan melepaskan tembakan, dan orang-orang yang tengah mengikuti acara musik itu kemudian berusaha melarikan diri lantaran panik.
Acara ini merupakan salah satu target serangan darat pertama oleh Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Beberapa rekaman video mengerikan yang diambil dari tempat acara itu, pada hari berikutnya, memperlihatkan skala serangan tersebut.
Di sana terlihat lebih dari satu bangkai mobil berjejer di jalanan, di antaranya ada yang terbalik dan lainnya ludes terbakar.
Dilaporkan pula, ada sejumlah orang yang menghadiri festival musik itu disandera dan ditahan di Gaza.
Baca Juga: Ngeri! Kilatan Misil Berseliweran Di Langit Gaza, AS Ikut Campur Kirim Kapal Perang Ke Israel
Seorang perempuan di Jerman meminta informasi tentang anak perempuannya yang disebutnya telah diculik oleh kelompok militan Hamas di festival itu.
Sejumlah negara lain mengatakan warganya terjebak dalam serangan di acara music tersebut.
Para pejabat keamanan Israel mengatakan, akibat serangan Hamas secara keseluruhan, lebih dari 700 orang Israel tewas, serta sedikitnya 2.000 orang terluka.
Rumah Sakti Penuh Pasien
Sementara, sedikitnya 413 orang tewas di Gaza dan 2.300 lainnya terluka akibat serangan udara balasan dari Israel, ungkap sejumlah pejabat Palestina.
Dilaporkan, sejumlah rumah sakit di wilayah Gaza kebanjiran pasien setelah Israel memulai serangan balasannya.
Berita Terkait
-
Ngeri! Kilatan Misil Berseliweran Di Langit Gaza, AS Ikut Campur Kirim Kapal Perang Ke Israel
-
Dihujani Puluhan Roket, Kondisi di Jalur Gaza Kian Mencekam
-
Pemerintah Thailand Minta Hamas Bebaskan 11 Warganya yang Ditawan
-
Ketum PAN Mengutuk Keras Serangan Militer Israel ke RS Indonesia di Jalur Gaza
-
Memanas! Fakta-Fakta Serangan Hamas ke Israel, Jumlah Korban Terus Bertambah
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
Terkini
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil
-
Tunjangan Rumah Setop, DPR Pastikan Pensiun Tetap Ada: Ini Rincian Gaji Anggota Dewan
-
DPR Setop Kunjungan Kerja ke Luar Negeri, Dasco Janji Buka-bukaan
-
Pemprov DKI Genjot Pengerjaan SJUT, Jakarta Lebih Rapi dan Modern
-
Apa Itu Tobat Nasional? Seruan Kardinal Ignatius Suharyo
-
Nadiem Tersangka Kasus Pengadaan Chromebook, Pukat UGM Soroti Buruknya Tata Kelola Sektor Pendidikan