Suara.com - Ratusan peserta Aksi Solidaritas Palestina terlibat aksi saling dorong dengan aparat kepolisian di depan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2023). Dorong-dorongan itu dipicu dari para peserta aksi yang tidak diterima oleh pihak Kedubes AS.
Dari pantauan Suara.com di lokasi, Kapolsek Metro Gambir, Kompol Mugia Yarry Juanda, bahkan terlibat langsung dalam aksi dorong-dorongan tersebut.
Kendati demikian, aksi dorong-dorongan tak berlangsung lama. Saling ngotot yang dilakukan kedua belah pihak mereda ketika pihak kepolisian mau menjembatani massa bertemu dengan pihak Regional Security Office (RSO) atau pengamanan Kedubes Amerika.
Massa sedikit kurang puas lantaran delegasi massa bertemu di antara bentangan kawat berduri.
“Kurang ajar, kami gak diajak masuk. Ditemuinnya di luar, kurang ajar gak itu?!” kata salah seorang orator dari atas mobil komando, di lokasi, Rabu (11/10/2023).
Usai menerima secarik surat, pihak keamanan Kedubes kemudian kembali masuk ke dalam Kedutaan Besar.
Kemudian para delegasi dan massa kembali merapat ke mobil komando, mendengarkan orasi dari orator.
Aksi tersebut dilakukan di depan Kedutaan Amerika Serikat lantaran Amerika dianggap sebagai sekutu Israel dalam melancarkan aksinya.
Perang Palestina-Israel pecah pada Sabtu (7/10/2023) pagi setelah pasukan militan Hamas menyerang Israel.
Hingga saat ini, diperkirakan jumlah korban jiwa mencapai 3.000 orang. Mayoritas korban jiwa merupakan warga sipil.
Tag
Berita Terkait
-
Profil Ayman Younis: Pimpinan Hamas Tewas Dirudal Israel, Kerap Serang Pakai Bom Bunuh Diri
-
Gelar Salat Ashar di Depan Kedubes AS, Massa Aksi Solidaritas Palestina Berburu Air Mineral untuk Wudhu
-
Gelar Demo di Depan Kedubes AS Dukung Aksi Hamas, Massa Solidaritas Siap Berangkat ke Palestina
-
Perang Israel-Palestina, PP Muhammadiyah Imbau Warga Muslim Indonesia Jangan Terprovokasi Informasi Menyesatkan
-
Situasi Palestina-Israel Memanas, PP Muhammadiyah Desak Dewan Keamanan PBB dan Pemerintah Indonesia Upayakan Damai
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Presiden Ramaphosa Apresiasi Dukungan Indonesia untuk Afrika Selatan: Sekutu Setia!
-
Hasto Ungkap Hadiah Spesial Megawati Saat Prabowo Ulang Tahun
-
Suami Bakar Istri di Jakarta Timur, Dipicu Cemburu Lihat Pasangan Dibonceng Lelaki Lain
-
Amnesty International Indonesia Tolak Nama Soeharto dalam Daftar Penerima Gelar Pahlawan Nasional
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI