Suara.com - Kematian bos travel di Koja Hamka Rusdi (50) dan anaknya AQH yang masih berusia 11 bulan, masih menyisakan misteri. Ayah dan anak itu ditemukan tewas membusuk di rumahnya, Jalan Balai Rakyat V, RT6/3 nomor 12, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Selasa (31/10/2023).
Pantauan Suara.com, Hamka tinggal di dalam sebuah rumah berlantai dua. Lantai dasar rumahnya dijadikan tempat parkir.
Ada sebuah mobil dengan logo Chevrolet berkelir silver, dengan nomor polisi B 1507 UZY, dan Yamaha Aerox berwarna biru dongker, bernomor polisi B3331 COA, terparkir di lantai dasar rumah Hamka.
Sementara lantai dua rumah Hamka barulah dijadikan tempat tinggal olehnya. Sepintas samar terlihat teras yang tepat berada di atas garasi rumahnya.
Rumah Hamka tampak tak terawat. Kondisi garasinya yang terbuka membuat debu banyak menempel di mobilnya. Bahkan sebuah pohon liat mulai tumbuh di halaman.
Saat mendekat ke rumah Hamka, aroma busuk masih samar-samar tercium terbawa angin.
Garis polisi juga masih melintang di pagar menandakan siapa pun tak boleh melintas kecuali anggota polisi.
Salah seorang warga sekitar, Fitra mengatakan jenazah ayah dan bayinya itu pertama kali ditemukan saat para tetangga mencium aroma busuk mirip bangkai tikus.
"Kira-in warga sama saya itu bangkai binatang kayak tikus atau kucing, tapi kok sudah beberapa minggu ke depan ini baunya masih menyengat,” kata Fitra saat ditemui jurnalis Suara.com di lokasi, Selasa (31/10/2023).
Baca Juga: Libatkan Para Ahli, Polisi Olah TKP Ulang Kediaman Ayah Dan Anak Tewas Membusuk Di Koja
Namun kecurigaan Fitra semakin bertambah, saat aroma busuk bangkai tak juga hilang meski telah berhari-hari.
Karena sudah tidak tahan dengan aroma busuk tersebut, akhirnya Fitra melaporkan hal ini kepada mantan Ketua RW. Namun, kebetulan pada Sabtu lalu, para perangkat RT dan RW sedang ke Puncak Bogor, dalam rangka rapat kerja (Raker).
"Pergi semua, kayak RT dan RW. Kebetulan ada mantan RW,” katanya.
Akhirnya, mantan ketua RW itu menelepon pihak kelurahan, dan pihak kelurahan meneruskannya kepada pihak Babinsa Polsek Koja.
"Beberapa menit kemudian kan datang tuh, dari situ. Di-gituin sama Babinsa, dicari penyebab bau itu muncul di mana,” ucapnya.
Kemudian, karena pintu rumah Hamka terkunci, maka pintu tersebut didobrak oleh petugas. Saat didobrak terlihat istri Hamka, Nurhikmah Pujuantia (30).
Tag
Berita Terkait
-
Libatkan Para Ahli, Polisi Olah TKP Ulang Kediaman Ayah Dan Anak Tewas Membusuk Di Koja
-
Istri Ayah dan Anak yang Tewas Membusuk di Koja Diduga Tak Makan Berhari-hari, Kepala RS Polri: Kondisinya Lemah
-
Kondisi Jasad Ayah dan Anak di Koja Sudah Membusuk, Kepala RS Polri Duga Sudah Meninggal Seminggu Lalu
-
7 Fakta Ayah-Anak Tewas Membusuk di Koja: Keluarga Tajir, Mirip Kalideres?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar