Suara.com - Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak mengaku berduka dan sangat kehilangan atas meninggalnya mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI (Purn) Doni Monardo. Terlebih Doni diakuinya sebagai sosok yang banyak mendidik hingga membentuk figur dirinya.
"Saya sering menyampaikan sejak zaman perwira muda saya sudah dididik oleh beliau, beliau termasuk yang membentuk figur-figur saya, karena itu saya merasa sangat kehilangan," kata Maruli di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (4/12/2023).
Salah satu cerita yang sangat dikenang Maruli yakni ketika dia diseleksi Doni saat menjadi Komandan Grup A Paspampres atau Pasukan Pengamanan Presiden.
"Banyak kegiatan yang sudah saya jalankan dengan beliau, baik di penugasan, latihan, keseharian, dan rekan media tahu, beliau yang menyeleksi saya di Dan Group A (Paspampres). Jadi banyak kalau diceritakan cukup banyak," ungkap menantu Luhut Binsar Pandjaitan itu.
Maruli lebih lanjut juga memastikan akan melanjutkan kiprah baik yang telah banyak dilakukan Doni untuk negara.
"Saya kira rekan-rekan media tahu kiprah beliau dan saya berkomitmen melanjutkan apa yang sudah beliau lakukan," ujarnya.
Doni meninggal dunia di RS Siloam Semanggi, Jakarta pada Minggu (3/12/2023) sekitar pukul 17.32 WIB. Sebelum dikabarkan meninggal dunia Doni memang telah lama menjalani perawatan karena sakit.
Mantan Danjen Kopassus tersebut dimakamkan di TMP Kalibata. Upacara pemakaman dipimpin langsung Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Sebelum dimakamkan jenazah Doni terlebih dahulu disemayamkan di Markas Komando atau Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur. Iring-iringan jenazah kemudian tiba di TMP Kalibata sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca Juga: Sempat Jenguk ke RS, Jokowi Panjatkan Doa untuk Mendiang Doni Monardo
Berita Terkait
-
Sempat Jenguk ke RS, Jokowi Panjatkan Doa untuk Mendiang Doni Monardo
-
Panglima TNI Agus Subiyanto jadi Irup, AHY Ikut Hadiri Pemakaman Doni Monardo di TMP Kalibata
-
Presiden Jokowi Sampaikan Belasungkawa Atas Meninggalnya Doni Monardo
-
Almarhum Doni Monardo akan Dibawa ke Mako Kopassus, Besok Pagi Dimakamkan di TMP Kalibata
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?